Atlet Australia Bikin Onar di Desa Olimpiade, Maskot Sempat Hilang

Maskot kontingen Australia di Olimpiade Tokyo 2020.
Sumber :
  • The Guardian

VIVA – Beberapa atlet dari kontingen Australia telah meminta maaf setelah meninggalkan kamar mereka di Desa Olimpiade (Olympic Village) dalam kondisi yang tidak dapat diterima. Di sisi lain, maskot tim mereka sempat menghilang secara misterius selama beberapa hari.

Pernyataan Ketum PSSI Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Dikalahkan Guinea

Chef de Mission Australia di Olimpiade Tokyo 2020, Ian Chasterman, mengatakan bahwa anggota tim telah membuat onar dengan merusak tempat tidur dan melubangi dinding kamar, tetapi dia menegaskan, tidak ada tindakan indisipliner yang akan diambil, dengan alasan kegembiraan kaum muda.

Sedangkan, dua maskot utama yang hampir sama dengan ukuran aslinya, seekor burung Emu dan seekor Kanguru, telah kembali ke tempat semula setelah beberapa hari menghilang dari tempat biasanya di akomodasi Tim Australia.

Profil Francois Letexier, Wasit Kontroversial di Laga Timnas Indonesia vs Guinea U-23

"Beberapa anak muda melakukan kesalahan, mereka meninggalkan kamar dalam kondisi yang tidak dapat diterima dan sedikit membuat kerusakan kecil," kata Chasterman, seperti dikutip The Guardian, Selasa 3 Agustus 2021.

"Sampah di kamar-kamarnya tidak dibuang dengan cara semestinya. Namun, saya ingin fokus pada fakta bahwa beberapa orang telah melakukan kesalahan dan meninggalkan ruangan dalam kondisi yang kami pikir tidak dapat diterima," ujarnya.

Mengharukan, Shin Tae-yong Menangis Usai Timnas Indonesia U-23 Dikalahkan Guinea

Kontingen Australia di Olimpiade Tokyo 2020.

Photo :
  • olympics.com

"Saya memiliki ekspresi penyesalan mendalam dari sejumlah atlet yang terlibat dalam insiden ini. Mereka merasa kecewa karena telah berkontribusi pada percakapan buruk ini yang menjadikan masalah luar biasa bagi tim, baik di dalam dan di luar lapangan," ucapnya.

Sementara itu, terkait maskot tim yang hilang, Chasterman mengatakan, bahwa seekor Emu dan seekor Kanguru itu ternyata berada di wilayah Desa Olimpiade Tim Jerman.

"Kami baru saja akan membuat tanda 'Dicari' di sekitar desa dan memasang hadiah untuk mereka yang mengembalikan," jelasnya.

"Namun, saya senang mendapat laporan bahwa mereka sudah dikembalikan ke tempat kami. Saya pikir mereka hilang sekitar tanggal 28 (Juli), dan baru muncul lagi tadi malam dan saya mengerti bahwa mereka sedang ‘menikmati liburan’ yang menyenangkan di Jerman," tuturnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya