Bolt Bidik Emas Ketiga di Olimpiade London

Usain Bolt Pertahankan Emas
Sumber :
  • REUTERS/David Gray

VIVAnews - Dua medali emas di Olimpiade London 2012 belum puaskan Usain Bolt. Sprinter Jamaika itu mengincar medali emas ketiganya lewat nomor 4x100 meter estafet putra, 10-11 Agustus 2012.

Bolt menjadi pelari pertama yang berhasil mempertahankan medali emas nomor 200 meter putra pada final yang berlangsung di Olympic Stadium, Kamis 9 Agustus 2012 waktu setempat (Jumat dini hari WIB). Ini adalah emas kedua Bolt di Olimpiade London setelah sebelumnya mempertahankan emas di nomor 100 meter.

Kini Bolt berambisi meraih medali ketiganya di nomor 4x100 meter estafet bersama tim Jamaika. Pada Olimpiade Beijing 2008, Bolt juga sukses meraih medali emas di nomor ini. Ketika itu Bolt bersama Nesta Carter, Michael Frater dan Asafa Powell mencatatkan rekor dunia dengan 37,10 detik.

"4x100 meter akan menyenangkan, mari kita lakukan. Kini semuanya tentang 4x100 meter, bersenang-senang dan memberikan yang terbaik," ujar Bolt seperti dilansir The Guardian.

Bolt mengklaim dirinya sudah menjadi legenda setelah mempertahankan medali emas nomor 200 meter. Namun, Bolt menegaskan dirinya belum ingin pensiun di usia 25.

"Saya akan duduk, santai dan memikirkan rencana selanjutnya. Tapi, saya belum siap pensiun. Saya cinta olahraga ini. Di sisa musim ini saya hanya ingin bersenang-senang, karena saya sudah melakukan tugas saya di sini," papar Bolt.

Yohan Blake yang meraih perak di nomor 200 meter, dan peraih medali perunggu, Warren Weir, kemungkinan besar akan menjadi andalan Jamaika di nomor 4x100 meter estafet. Babak kualifikasi 4x100 meter estafet putra akan berlangsung di Olympic Stadium, Jumat 10 Agustus 2012. Sedangkan final berlangsung Sabtu 11 Agustus 2012.

Golkar Sebut Ridwan Kamil Pilih Maju Pilkada Jawa Barat
Calon Jemaah Haji Embarkasi Makassar Kloter 1 saat berkumpul di asrama Haji.

Hamil 2 Bulan, Calon Jemaah Haji di Makassar Batal Berangkat ke Mekah

Seorang calon jemaah haji (CJH) asal Kota Makassar, Sulawesi Selatan bernama Khaulah Syahidah Raja terpaksa harus dibatalkan berangkat ke Tanah Suci pada musim haji 1445.

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2024