Ditantang Boxer Rusia, Bernard Hopkins Tak Berdaya

Petinju Bernard Hopkins (kiri)
Sumber :
VIVAnews
Reaksi Sedih Petinju China, Setelah Mengira Menang
- Bernard Hopkins harus menelan kekalahan hanya dua bulan jelang ulang tahun ke-50 dua bulan mendatang. Petinju berjuluk "The Alien" itu dikalahkan Sergey Kovalev pada laga unifikasi gelar hari Minggu, 9 November 2014.

Hendak Perkosa PRT, Petinju Olimpiade Dipenjara

Pada pertarungan di Boardwalk Hall, New Jersey, Amerika Serikat, Hopkins sudah mencium kanvas pada ronde pertama. Sebuah pukulan telak bagi legenda tinju kelas menengah tersebut.
LIVE tvOne: Laga Bersejarah Manny Pacquiao


Meski Hopkins mampu bangkit dan bertahan selama 12 ronde, pertarungan benar-benar dikuasai oleh Kovalev. Boxer Rusia itu akhirnya menang angka mutlak.


"Dia memiliki rencana permainan yang bagus, baik tapi menunjukkan amarah. Teknik bertarungnya pun luar biasa," ujar Hopkins memuji sang lawan usai pertandingan.


"Dia sabar dan selalu tepat setiap melepaskan pukulan. Dia akan bertahan lama. Saya selalu menghormati seseorang yang siap melawan yang terbaik," lanjutnya.


Dengan kekalahan ini, Hopkins harus kehilangan gelar kelas (super) berat-ringan versi IBF dan WBA. Sedangkan sang lawan berhasil menambah koleksi sabuk juara, yang sebelumnya hanya gelar berat ringan versi WBO.


Usia kedua petinju yang terpaut 18 tahun pun memberikan keuntungan bagi Kovalev. Bayangkan, saat Hopkins menjadi juara dunia pertama kali, petinju Rusia itu baru 12 tahun.


Sepanjang karirnya, Hopkins sudah mencatatkan 55 kali kemenangan (32 KO), tujuh kekalahan, dua imbang, dan dua n
o contest
. Kovalev pun menyarankan agar sang senior mundur dari tinju profesional.


"Dia lawan yang sangat tangguh. Dia hebat dalam menjaga jarak. Saya menghormatinya tapi dia harus menghentikan karirnya dan berikan kesempatan pada yang muda," tutur Kovalev usai laga.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya