Andika Monoarfa Resmi Jadi Ketum PB Perbasasi

Ketua Umum PB Perbasasi, Andika Monoarfa
Sumber :
  • Dok. PB Perbasasi

VIVA.co.id – Pengurus Besar Perserikatan Baseball dan Softball Indonesia (PB Perbasasi) resmi memiliki ketua umum baru. Dia adalah Andika Monoarfa yang menjadi pemenang dalam Musyawarah Nasional (munas) di Park Hotel, Bali, Jumat 5 Mei 2017.

Pra PON Baseball 2023, Tim DKI Jakarta Jadi Juara

Andika mengantongi 13 suara dan membuatnya menjadi yang teratas dibanding calon lainnya. Dalam paparan yang disampaikan di depan peserta munas, dia menekankan sembilan poin yang akan dijadikan acuan selama kepemimpinannya.

Salah satu yang mampu mendapatkan apresiasi dari peserta munas adalah idenya untuk memutar kembali kompetisi di semua provinsi. Dan untuk mewujudkan hal tersebut, Andika memastikan semua Pengurus Provinsi akan mendapat dukungan penuh dari pengurus pusat.

5 Kiat Perbasasi Jabar Demi Wujudkan Target Tinggi di PON 2024

''Karena tidak ada cara lain untuk melahirkan atlet berprestasi selain dengan kompetisi. Maka dengan berlangsungnya kompetisi di setiap provinsi, akan lahir pula atlet-atlet yang muaranya akan memberikan prestasi kepada Indonesia,'' terang Andika.

Bahkan, saking meyakinkannya pemaparan yang diberikan Andika, Rudy Gambiro yang juga merupakan salah satu calon ketua umum Perbasasi, memilih untuk mengundurkan diri dihadapan para peserta munas.

Rileks Jelang Liga 1, Persib Bandung Jajal Olahraga Softball

''Terima kasih kepada peserta Munas yang telah memberikan saya kesempatan menerangkan visi dan misi saya, untuk itu saya menyatakan mundur dari pencalonan ketua. Dan dengan ini saya juga menyatakan untuk memberikan dukungan kepada Andika Monoarfa,'' terang Rudy.

Dalam pidato pertamanya sebagai Ketum Perbasasi, Andika mengungkapkan apa alasannya untuk maju. Meski sama sekali tidak ada hasrat pribadi dalam dirinya untuk memperebutkan posisi ketua.

Namun, kesempatan yang ditawarkan kepadanya untuk bisa kembali membawa baseball dan softball Indonesia ke masa kejayaan, membuat dia akhirnya mau menerima dukungan yang telah diberikan oleh sejumlah pengprov yang mengusung namanya sebagai calon ketua.

''Saya berterima kasih kepada semua anggota Perbasasi yang telah percaya kepada saya untuk duduk sebagai ketua. Saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk menjalankan amanat ini dengan sebaik-baiknya,'' ungkapnya.

''Jujur saja saya tidak pernah memiliki hasrat pribadi untuk memperebutkan posisi Ketua Umum. Bagi saya softball dan baseball adalah bagian dari diri saya, dan saya akhirnya mau untuk maju sebagai Ketua adalah lantaran kesempatan yang diberikan kepada saya untuk kembali mengangkat derajat softball dan baseball Indonesia,'' imbuh Andika.

Calon lainnya, Ratna Yulita sebenarnya sempat memberikan perlawanan dalam pemilihan suara. Namun, dengan hanya mendapatkan 11 suara, Ratna Yulita akhirnya harus merelakan bangku Ketua Umum kepada Andika.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya