Wakil Putri Indonesia Gagal ke Semifinal China Masters 2018

Pasangan Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani
Sumber :
  • Dokumentasi PBSI

VIVA – Indonesia mendapat hasil minor di nomor ganda putri turnamen bulutangkis China Masters 2018. Anggia Shitta Awanda/Meirisa Cindy Sahputri takluk dari pasangan China pada babak perempat final, Sabtu 14 April 2018. 

Tragis, Penghancur Raja Bulutangkis Gagal Juara German Open 2022

Menghadapi wakil China, Du Yue/Lin Yinhui, mereka takluk dengan dua gim langsung. Atas hasil ini, Indonesia dipastikan tanpa wakil putri di babak semifinal China Masters 2018. 

Tampil di Lingshui, Hainan, Indonesia sempat unggul di gim pertama dengan 7-3. Namun, pasangan China mampu membalas dan akhirnya memenangkan gim pertama dengan 21-16. 

Tragis, Raja Bulutangkis Dunia Tersingkir dari German Open 2022

Dilansir situs resmi kompetisi, di gim kedua, permainan makin ketat. Pasangan Indonesia sempat tertinggal, namun mampu mengejar dan hanya berdefisit satu poin dengan 15-16. Sayang, Indonesia harus mengakui kualitas pasangan China dengan skor akhir 21-15. 

Sebelumnya, dua pasangan putri lain, Ni Ketut Mahadewi Istarani/Nitya Krisinda Maheswari dan Yulfira Barkah/Rosyita Eka Putri Sari juga kandas sebelum memasuki babak perempat final.

Tragis, Juara All England Hancur di Semifinal German Open 2022
Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai

Penghancur Praveen/Melati Juara German Open 2022, China Hancur Lebur

Penghancur Praveen/Melati, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai tampil mengerikan di final German Open 2022. China dibikin hancur lebur.

img_title
VIVA.co.id
14 Maret 2022