Cara Baru Liliyana Natsir Semangati Pebulutangkis di Tengah Pandemi

Legenda bulutangkis Indonesia, Liliyana Natsir
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Meski sudah pensiun sebagai pebulutangkis, tapi Liliyana Natsir masih wara-wiri dengan berbagai kegiatannya di luar lapangan. Legenda bulutangkis Indonesia ini tampak tak mengenal kata lelah untuk terus eksis walau tak di dalam lapangan.

Penghancur Praveen/Melati Juara German Open 2022, China Hancur Lebur

Salah satu cara terbaru wanita yang akrab disapa Butet untuk mengisi masa pensiunnya adalah dengan menjadi seorang host. Ya, selain berbisnis, kini Liliyana juga mulai menjajal kemampuannya di depan kamera.

Dia tampil sebagai pembawa acara di sebuah talkshow bertajuk #TektokanAlaButet yang tayang di akun YouTube PB Djarum.

Tragis, Penghancur Raja Bulutangkis Gagal Juara German Open 2022

Siapa sangka, Butet dengan luwes memerankan tugas barunya mewawancarai para bintang tamu yang hadir di program tersebut. Selain membahas seputar dunia bulutangkis, mulai dari awal karier hingga menjalani hari-hari sebagai atlet, Liliyana juga mengulik tentang kehidupan pribadi bintang tamu, hingga kisah di dalam maupun luar lapangan yang belum diketahui pecinta bulutangkis.

Program ini tercetus lantaran Butet ingin memberi semangat pada para atlet bulutangkis yang harus berjuang di tengah pandemi COVID-19. Di satu sisi, Liliyana juga ingin menantang diri keluar zona nyaman melihat tren podcast dan talkshow di YouTube yang sedang naik daun.

Tragis, Raja Bulutangkis Dunia Tersingkir dari German Open 2022

Photo :
  • Istimewa

“Waktu itu sempat kepikiran bikin sesuatu yang fresh dan bisa jadi kesibukan yang positif. Akhirnya ngobrol sama tim media sosial PB Djarum. Gayung bersambut, tercetuslah #TektokanAlaButet. Melalui program ini, saya ingin memberi kontribusi di dunia bulutangkis, meskipun saya suda tidak aktif lagi sebagai pemain,” ujar Liliyana dalam rilis yang diterima VIVA.

Kendati demikian, Butet tak melulu tampil sempurna. Peraih medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016 ini mengakui sempat kesulitan menjadi pembawa acara karena ini pengalaman pertama sepanjang hidupnya.

"Ternyata tampil di depan kamera sebagai host sangat berbeda. Saya sudah biasa diwawancara tapi sekarang justru saya yang mewawancarai. Tantangannya banyak ya, mulai dari harus menguasai materi yang dibahas maupun background narasumber, mengolah kata-kata yang tepat, lalu persiapan mental dan penampilan karena biar bagaimanapun sebagai host kan harus good looking," kata Liliyana.

"Yang tak kalah penting juga walaupun bintang tamunya adalah orang yang cukup saya kenal baik, tetapi saya tetap harus menyiapkan bahan pertanyaan yang menarik serta harus observasi,” tutur dia.

Tak hanya menggali informasi dari bintang tamu, Liliyana juga menjadikan #TektokanAlaButet sebagai sarana edukasi dengan berbagi pengalaman dan tips seputar bulutangkis. Dengan demikian, ia berharap program yang ia buat bersama PB Djarum ini dapat menjadi inspirasi khususnya bagi para atlet bulutangkis junior dan juga menjadi wadah yang mendekatkan para atlet bulutangkis dengan penggemarnya.

"Saya berharap #TektokanAlaButet dapat menjadi tontonan yang menghibur dan dapat menularkan energi positif," tutup Butet.

Berikut salah satu tayangan #TektokanAlaButet

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya