Ganas, Raksasa Sungai Gangga Bikin Penghancur Ahsan/Hendra Keok

VIVA Bulutangkis: Ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Sumber :
  • Instagram: Satwiksairaj Rankireddy

VIVA – Partai membara tersaji di fase grup A bulutangkis Olimpiade Tokyo 2020. Ganda putra rangking tiga dunia, Lee Yang/Wang Chi Lin keok di laga perdana.

Adalah Raksasa Sungai Gangga, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty yang menjadi penghancur mereka lewat rubbergame, Sabtu 24 Juli 2021.

Berlaga di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo Jepang, pertandingan berlangsung sengit. Baik Lee/Wang maupun Satwiksairaj/Chirag mengerahkan kemampuan terbaik mereka.

Aksi gemilang dari India membuat Lee/Wang sang penghancur Ahsan/Hendra di BWF World Tour Finals 2020 itu keteteran di penghujung game pertama, Satwiksairaj/Chirag memenangkan game pertama dengan angka 21-16.

Game kedua, Lee/Wang wakil dari Taiwan itu mencoba bangkit. Upaya mereka membuahkan hasil, mereka memenangkan game ini dengan angka 21-16.

Drama rubbergame, laga makin panas. Satwiksairaj/Chirag makin beringas, Lee/Wang pun tak ingin kecewa.

Aksi kejar-kejaran angka pun tersaji. Satwiksairaj/Chirag akhirnya menang dengan angka 27-25.

Berbicara soal Satwiksairaj/Chirag nama keduanya menjadi sorotan karena sepakterjang mengerikan mereka di French Open 2019 dan Fuzhou China Open 2019.

Pertandingan Timnas Indonesia U-23 Vs Guinea Mendadak Digelar Tertutup

Bagaimana tidak di dua turnamen itu tak ada satupun ganda putra dunia yang mampu mengalahkan Satwiksairaj/Chirag. Malahan mereka membantai para raksasa ganda putra dunia. Mereka hanya tumbang di tangan penguasa ranking 1 dunia, Kevin/Marcus kala itu.

Pada semifinal mereka menumbangkan Juara Asia 2019, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe. Wakil Jepang Itu dilibas juga cuma dalam dua game dengan poin dramatis 21-11, dan 25-23. Mereka baru tumbang di final dari tangan The Minions.

Justin Hubner Tak Dibawa Shin Tae-yong ke Playoff Olimpiade 2024

Sedangkan di Fuzhou China Open, di babak 16 besar Satwiksairaj/Chirag secara tak terduga kemballi mengalahkan ganda putra Jepang yang mengalahkan Kevin/Marcus di final Badminton Asia Championships 2019, Endo/Yuta.

Endo/Yuta dilumat Satwiksairaj/Chirag melalui laga panjang berdurasi 1 jam 6 menit dengan skor 21-18, 21-23 dan 21-11.

Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Ditumbangkan Irak

Dan yang paling menakutkan lagi, mereka menjadi penghancur mimpi tuan rumah China untuk bisa menjuarai sektor ganda putra turnamen ini. Sebab, di perempatfinal satu-satunya wakil China yang tersisa yaitu Li Junhui/Liu Yuchen dilibas tanpa ampun.

Hebatnya lagi, Satwiksairaj/Chirag tak memerlukan game tambahan untuk menyingkirkan Juara Dunia 2018 itu dari Fuzhou China Open 2019. Junhui/Yuchen dihancurkan dalam dua game saja dengan angka 21-19 dan 21-15. Dan lagi-lagi akhirnya mereka tumbang di tangan Kevin/Marcus di semifinal.

Pemain Timnas Indonesia U-23 rayakan gol

Cek Fakta: Guinea Mundur, Timnas Indonesia U-23 Lolos Olimpiade 2024

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea pada palyoff Olimpiade 2024. Pertandingan dijadwalkan berlangsung di Centre National du Football de Clairefontaine, Paris.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024