Sumber :
- ANTARA/Maha Eka Swasta
VIVAnews
- Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Pimpinan Pusat Persatuan Bulatangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI), Rexy Maniaky, mengomentari wacana tidak tampil di ajang Piala Uber 2014. Rexy menegaskan keputusan itu akan diambil pada Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PP PBSI.
Melihat peta kekuatan bulutangkis di nomor tunggal putri dan ganda putri, Indonesia jauh tertinggal dengan negara seperti China, Korea Selatan, Jepang, dan Denmark. Rexy pun berusaha realistis dengan kekuatan bulutangkis putri Indonesia saat ini.
Baca Juga :
Menpora Harapkan Indonesia Juara Umum SEASA 2015
Rexy menegaskan keputusan mengenai pengiriman tim Piala Uber 2014 yang berlangsung di India, akan diputuskan pada Mukernas PP PBSI di Bali, 29-30 November 2013. Sedangkan untuk tim Piala Thomas, Rexy mengatakan Indonesia akan mengirim kekuatan terbaik.
"Indonesia kekuatan penuh di Piala Thomas. Nomor tunggal putra belum mengkhawatirkan. Kita sudah mempersiapkan pemain khususnya pemain muda dari sekarang. Pemain muda memiliki masalah di jam terbang," ujarĀ Rexy.
Prestasi terbaik Indonesia di Piala Uber terjadi pada 2008 ketika menjadi tuan rumah. Saat itu tim Piala Uber Indonesia dikalahkan China di babak final 0-3. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Rexy menegaskan keputusan mengenai pengiriman tim Piala Uber 2014 yang berlangsung di India, akan diputuskan pada Mukernas PP PBSI di Bali, 29-30 November 2013. Sedangkan untuk tim Piala Thomas, Rexy mengatakan Indonesia akan mengirim kekuatan terbaik.