- dokumen pribadi VA label
VIVA.co.id – Vidi Aldiano, pemilik nama asli Oxavia Aldiano, merupakan penyanyi solo pria. Kehadirannya di panggung musik Indonesia dengan debut single andalannya Nuansa Bening.
Mahir bermain piano sejak usia tiga tahun, cowok yang memiliki tinggi dan berat badan 178 cm / 65 kg ini dibesarkan dalam keluarga berdarah seni. Maklum orang tuanya dulunya adalah pengisi acara musik di TVRI.
Melalui bimbingan sang mama yang merupakan guru piano, Vidi sudah mengenal tuts piano sejak kecil. Bahkan di usia balita, yakni 2,5 tahun, ia sudah menggondol juara kedua menyanyi untuk tingkat kanak-kanak. Jadilah sejak di sekolah dasar Vidi diandalkan sebagai duta kesenian sekolah.
Ketika remaja, mahasiswa Universitas Pelita Harapan jurusan Teknik Elektro ini jatuh hati pada alat musik biola. Bersama band-nya, Vidi telah memiliki pengalaman yang cukup untuk dapat diperhitungkan, yakni tampil di Java Jazz 2005.
Pada November 2008, Vidi meluncurkan debut album perdana dengan titel Pelangi di Malam Hari. Dalam album inilah single andalannya berada. Vidi juga membawakan lagu daur ulang milik Sheila Madjid, Cinta Jangan Kau Pergi.
Sukses di single pertama Vidi meluncurkan single keduanya, Status Palsu. Vidi mulai percaya diri dengan meluncurkan single-single baru.
Memasuki Ramadan 2009, Vidi ikut meramaikan dengan merilis mini album religi, Lelaki Pilihan. Album ini berisi enam lagu, di mana tiga lagu dinyanyikan olehnya, Keagungan Tuhan, Rindu Rasul (feat Sam Bimbo), dan Surga di Bawah Telapak Kaki Ibu. Sedangkan tiga sisanya dinyanyikan oleh adiknya, Vadi Akbar Kalamata.
Meski tergolong penyanyi pendatang baru, Vidi yang sempat dekat dengan pesinetron Putri Titian ini, patut diperhitungkan. Pasalnya di ajang MTV Indonesia Awards 2009, yang digelar pada 25 November, ia berhasil menyabet 'Most Favorite Male'.
Keunikan suara penyanyi berzodiak Aries ini menjadikannya salah satu penyanyi favorit Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Terbukti setiap ada acara kenegaraan Vidi sering diundang, bahkan Vidi juga ikut menyanyikan lagu ciptaan Beliau berjudul Jiwaku “Terang di Malam Itu” yang kemudian masuk ke dalam album “Ku Yakin Sampai di Sana” (2009).
Lalu, di pertengahan 2010 Vidi kembali merilis single barunya bertajuk “Datang dan Kembali” yang sukses bertahan lama di chart berbagai radio di Indonesia. Di tahun selanjutnya juga Vidi merilis single Gadis Genit. Meski terkesan berkonotasi negatif tapi lagu ini laris di pasaran terbukti lagu ini pernah diputar sebanyak 2 kali dalam 1 jam di salah satu radio ibukota. Vidi juga sempat berkolaborasi dengan Sherina Munaf dalam lagu Apakah “Ku Jatuh Cinta” (2013) dan bersama Alika dengan lagu bertajuk “Akhirnya” (2015).
Vidi juga sempat bermain di STEREO (Serial Televisi) yang tayang di NET dan Social Media Sensation di TRANS TV.
Bosan Menyanyi, Vidi Aldiano Bikin Sesuatu yang Beda
Dirikan startup kolaborasi anak muda.
