Viral Anak Kecil Lari-lari di Masjid Digampar Marbot

Anak Kecil Ini Lari-lari di Masjid Digampar Marbot
Sumber :
  • Instagram@interzamannow

VIVA Trending - Anak kecil lari-lari di masjid digampar marbot viral di media sosial. Peristiwa itu dibagikan oleh akun @interzamannow, Selasa (13/9).

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

"Tiba-tiba, orang di depan saya yang biasa dipanggil Pakde menghampiri anak saya. Dan langsung "Plak!" Terdengar suara tamparan," tulis interzamannow pada caption video unggahannya.

Dalam unggahannya itu, pemilik akun interzamannow selaku bapak dari anaknya berumur 2 tahun salat zuhur di Masjid As Salam, Perumahan Cahaya Darussalam 2, Tambun Utara, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (8/9).

Orangtua Anak yang Tabrakkan Mobil di Mall Jadi Konsumen Chery

Anak Kecil Ini Lari-lari di Masjid Digampar Marbot

Photo :
  • Instagram@interzamannow

Saat itu ia membawa anaknya ke Masjid As Salam sekaligus sebagai pendidikan anak untuk mengenal masjid sejak kecil. "Alhamdulillah, dia selalu mau ikut papa--nya ke masjid, kalo ditinggal di rumah nangis," ujarnya.

Viral, Pria Gorontalo Temani Jenazah Ayah di Dalam Keranda untuk Terakhir Kali

Ia pun mengajak anaknya selalu belakangan sebelum ikamah agar dapat saf baris paling belakang. Hal ini dilakukan untuk menghindari anaknya tidak menggangu jemaah salat lainnya.

"Tujuannya untuk mengantisipasi agar anak saya tidak berlari ke shaf lain dan mengganggu jamaah," jelasnya.

Saat itu, ia dan anaknya datang salat jadi masbuk, tertinggal satu rakaat salat zuhur. Setelah imam menyelesaikan salat zuhurnya, ia melanjutkan satu rakaat lagi.

Namun, anaknya mengira salat sudah selesai dan menghampiri bapaknya yang berdiri melanjutkan salatnya. Setelah menghampiri bapaknya, anaknya berlari ke belakang saf.

"Namanya anak 2 tahun ya lari-lari masih wajar. Itu pun ke belakang jadi sebenarnya tidak mengganggu orang salat," jelas bapaknya.

Tetapi, saat bapaknya duduk attahiyat akhir pertanda  salat mau selesai, tiba-tiba terdengar suara "plak". Suara tamparan.

"Spontan, saya pun membatalkan salat saya. Saya menghampiri Pakde yang menggampar anak saya. Saya gampar balik lah. Enak aja gampar anak orang," tulis bapak dari anak ini.

Bapak ini melihat anaknya masih menahan sakit. Anaknya memegang pipi bekas tamparan dan matanya berkaca-kaca membendung tangis air mata.

Sementara itu, jemaah masjid lainnya tampak tenang, mereka melanjutkan doa dan wirid. Sedangkan Pakde yang dikenal sebagai marbot masjid itu malah menyuruhnya keluar.

Tidak mau suasana makin panas, akhirnya bapak dan anak ini memilih pulang ke rumahnya yang satu kompleks dengan masjid As Salam, Tambun Utara, Bekasi, Jawa Barat.

Namun, dalam unggahan video itu belum ada klarifikasi dari pihak-pihak terkait, baik dari marbot maupun pengurus masjid As Salam.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya