Pasangan Selingkuh dan Berzina, Haruskah Tetap Bertahan? Begini Kata Buya Yahya
- Istimewa
Jakarta – Buya Yahya dalam sebuah ceramahnya menyebut soal bagaimana sikap kita apabila pasangan selingkuh dan bahkan sampai berzina. Apalagi, selingkuh merupakan saat dimana seseorang tidak setia terhadap pasangannya dan zina adalah salah satu dosa besar dalam Islam.
Dalam sebuah tayangan YouTube Al-Bahjah TV yang telah tayang pada 28 Januari 2023, Buya Yahya mengatakan bahwa jika pasangan kita selingkuh dan berzina, jika mungkin didik untuk kembali ke jalan Allah SWT maka alangkah baik untuk dilakukan.
"Kalo ada orang punya pasangan berzina, bisa jadi dia memang kepleset. Jika hati masih kuat untuk mendidik dia, maka itu jauh lebih bagus daripada di lepas tanpa didikan," saran dari Buya Yahya.
Prof. KH.Yahya Zainul Maarif atau Buya Yahya
- Istimewa
"Sakit hati, iya sakit hati. Bagaimana tidak, Anda cinta, ada hati, Masya Allah. Makanya tentunya harus ada komitmen, ada perjanjian, ada kesepakatan baru," ujar Buya Yahya menambahkan.
Namun menurut Buya, maka lebih baik apabila mendidik daripada melepasnya. Hal ini disarankan Buya Yahya apabila memang pasangan memiliki tanda penyesalan, tapi jika tidak ada tanda penyesalan, menurutnya tidak perlu untuk dilanjutkan.
Buya Yahya kemudian menjelaskan bahwa jika seorang pasangan selingkuh atau berzina, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan sebelum memutuskan tindakan. Jika pasangan memperlihatkan tanda penyesalan dan berusaha untuk bertaubat, maka bantulah dia.
“Bercerai namun tanpa harus membicarakan kejelekannya pada siapapun termasuk pada anak Anda,” nasihat Buya Yahya.
Buya Yahya.
Hal ini karena prioritas utama adalah membantu pasangan untuk bertaubat dan kembali menjalankan kehidupan keluarga. Buya Yahya juga selalu mengingatkan bahwa jika kamu memiliki masalah pribadi soal zina, hindari membicarakannya secara terang-terangan kepad orang lain.
"Banyak dari kita yang salah dalam bertindak, malah ada yang saking semangatnya untuk bertaubat, malah menanyakan cara taubat dari perzinahan pada ustaz atau ulama yang berceramah di depan umum, dengan begitu tentunya aib Anda akan tersebar," ujar Buya Yahya.
"Namun dalam hal ini perlu digaris bawahi bahwa anda tidak boleh membongkar aib pasangan anda, menjelek-jelekkannya kesana kemari. Apalagi menjelekkannya di depan anak anda, cukup dengan bercerai, aibnya tidak boleh tersebar kemana-mana," tambahnya.
