Indonesia AID Kirimkan Bantuan ke Jepang

Korban gempa bumi Jepang
Sumber :
  • AP Photo/Asahi Shimbun

VIVAnews - Gempa hebat dengan kekuatan 9.0 SR disertai badai tsunami setinggi 4 meter yang menghantam Honshu, Jepang bagian Selatan, Jumat, 11 Maret 2011 kemarin mengakibatkan Negeri Sakura tersebut lumpuh total untuk beberapa saat. 

Sejumlah moda transportasi udara, laut, dan darat tidak berfungsi. Bencana naas itu juga membakar sebuah tangki minyak besar di pesisir pantai di Sendai.

Merespons hal tersebut, Indonesia AID yang merupakan laskar kebencanaan dari Dompet Dhuafa Jepang sigap dan tanggap dalam upaya memberikan pertolongan, beberapa jam setelah tsunami datang.

Belum ada data akurat yang memastikan berapa korban bencana tsunami di Jepang, namun dipastikan akan banyak korban setelah dilakukan pencarian dan evakuasi. Meski belum ada keterangan jelas yang mengabarkan jumlah total korban, karena bencana tersebut baru saja terjadi.

Namun, Indonesia AID telah menyiapkan barang-barang bantuan yang akan siap diterjunkan ke lokasi dan lokasi lain yang turut kena dampak tsunami.

“Indonesia AID juga mensiagakan cabang di seluruh Indonesia terutama wilayah yang diduga kena dampak tsunami,” kata Prima Hadi Putra, General Manager Pengembangan Dompet Dhuafa.

Indonesia AID mengalami kesulitan saat menuju lokasi bencana di Sendai, Jepang karena alat transportasi utama Jepang, kereta api hampir semuanya ditutup. Namun tim dengan mengandalkan kemampuan terus berupaya menuju lokasi bencana.

Hingga saat ini, Indonesia AID terus berupaya memberikan bantuan berupa selimut, genset, susu, air bersih, dan cadangan bensin. Bantuan-bantuan tersebut langsung diberangkatkan ke lokasi bencana melalui transportasi darat.

“Untuk itu, bantuan pertama yang kami salurkan adalah berupa selimut dan minuman. Ini untuk menjaga warga yang sebagian besar hartanya terbawa arus tsunami,” jelas Putra.

Untuk terus menyokong bantuan kepada masyarakat Jepang yang terkena musibah gempa dan tsunami ini, Dompet Dhuafa melalui Disaster Management Center (DMC) bekerjasama dengan Komunitas Alumni Jepang Indonesia (KAJI), dan media cetak serta elektronik nasional berencana melaksanakan kegiatan dengan tema “Indonesia Aid, Pray For Japan”.

Kegiatan akan dilangsungkan Selasa, 15 Maret 2001, pukul 15.00 sampai 17.00 WIB, bertempat di halaman parkir DMC Building. Bentuk acara berupa talkshow, pembacaan puisi, lantunan lagu serta aksi teatrikal. Kalangan artis dan tokoh nasional akan dilibatkan sebagai pendukung acara.

Event ini bertujuan mendorong kepedulian masyarakat untuk peduli dan berbagi. Selain sebagai respon atas penderitaan saudara-saudara kita yang berada di Jepang, kegiatan ini tentunya menunjukkan bangsa Indonesia dan Dompet Dhuafa khususnya, sebagai bagian dari komunitas besar dunia untuk peduli kebencanaan.

Pernah Diblokir Kominfo Karena Berpotensi Jadi Judi Online, HGI Hapus Fitur Kirim Koin
Sekjen PBB Antonio Guterres berbicara pada Sidang Majelis Umum PBB di New York.

Majelis Umum PBB Dukung Palestina Jadi Anggota Penuh, 9 Negara Menolak Termasuk AS

Palestina memenuhi syarat untuk bergabung sebagai anggota tetap PBB berdasarkan voting suara dukungan 143 negara, 9 negara menolak dan 25 abstain

img_title
VIVA.co.id
11 Mei 2024