Webinar KKN 66 UIN Walisongo: Moderasi Beragama ala Milenial

acara Webinar moderasi beragama KKN MIT DR Kelompok 66
Sumber :
  • vstory

VIVA – Indonesia yang merupakan negara plural memiliki banyak suku, ras, budaya dan agama. Keragaman inilah yang membuat Indonesia riskan bertikai dalam berkehidupan bermasyarakat, khususnya perihal agama.

Ia sering dipahamj dengan ketentuan yang saklek sehingga saling menyalahkan yang berujung pada sikap diskriminasi bahkan kekerasan baik secara fisik atau verbal.

Hate spech sekarang tidak hanya berbentuk langsung dalam kehidupan nyata, tetapi hal ini juga merambah dalam dunia digital terlebih khususnya milenialis yang setiap detik tak bisa jauh dari akun sosmed.

Hal inilah yang kemudian melatarbelakangi Peserta KKN MIT DR Kelompok 66 untuk melakukan acara webinar terkait moderasi beragama dengan tema "Moderasi Beragama di Era Milenial".

Pada acara ini, Kelompok 66 mengundang Imam Yahya sebagai narasumber yang sekaligus ketua Rumah Moderasi UIN Walisongo Semarang.

Dalam mengawali diskusi ini Imam Yahya menekankan kepada peserta hal yang diperbolehkan adalah moderasi beragama bukan moderasi agama. Hal ini ia tuturkan karena agama tidak boleh dimoderatkan khususnya dalam teologi atau ketuhanan.

Dalam pemaparannya, ia menambahkan perihal ada kelompok dakwah sekarang di kalangan milenial yang sering disebut dengan Hijrah. Imam Yahya menerangkan bahwa konsep hijrah pada zaman Rasulullah adalah perpindahan nabi dan pengikutnya dari Mekah menuju Madinah.

Tetapi kemudian hal ini dipahami dengan hijrah dari kegelapan menuju cahaya. Walaupun diartikan dalam konteks berbeda ia tak merasa keberatan dengan adanya demikian.

Deretan Negara Paling Tak Percaya Tuhan di Dunia, Mayoritas di Benua Asia!

Di akhir pemaparannya, ia menjelaskan pentingnya kebijaksanaan dalam melakukan setiap hal.

Bunga Zainal dan suaminya, Sukhdev Singh

Mengenal Agama Sikh, Keyakinan yang Dianut Bunga Zainal dan Anak-anaknya

Bunga Zainal baru-baru ini menarik perhatian dengan membagikan foto-foto perjalanan keluarganya ke Punjab, India. Kunjungannya tersebut bertujuan untuk membawa anak-anak.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.