Wifi, ‘Pembunuh’ yang Bisa Merenggut Nyawa Secara Perlahan

Tidur dekat dengan radiasi WiFi.
Sumber :
  • vstory

VIVA - WiFi merupakan singkatan dari Wireless Fidelity, di mana jaringan ini memiliki standar IEEE 802.11x, yaitu teknologi wireless atau nirkabel yang memiliki kemampuan penyedia akses internet dengan bandwidth besar, hinggai 11 Mbps. Di zaman yang serba canggih seperti sekarang ini, WiFi bukanlah menjadi sesuatu yang baru dan aneh bagi banyak orang.

Bukan Cuma Biar Adem, Tidur Telanjang Ternyata Bermanfaat untuk Kesehatan

Keunggulannya mampu menghubungkan semua perangkat elektronik dengan internet. Kini, hampir semua orang memiliki WiFi di rumahnya. Hal tersebut karena, WiFi memberikan kelebihan yang luar biasa untuk memudahkan penggunanya, seperti salah satunya kenyamanan. Meskipun memiliki kelebihan dan keunggulan, ternyata WiFi juga memiliki masalah yang berdampak buruk untuk kesehatan terutama pada anak-anak.

Di mana, anak-anak zaman sekarang sudah tak lazim dalam menggunakan perangkat WiFi ini. Wifi memiliki efek negatif pada berbagai hal, mulai dari kesehatan otak hingga kualitas tidur. Dan berikut ini terdapat beberapa potensi bahaya WiFi yang perlu Anda ketahui.

Detik-detik Lansia Tewas Tertimpa Atap Ambruk saat Tidur Pulas

1. Merusak Perkembangan Anak

Radiasi frekuensi radio non-termal dari Wi-Fi ternyata dapat mengganggu perkembangan sel normal, terutama perkembangan janin. Radiasi ini mempengaruhi jaringan tumbuh, seperti pada anak-anak dan remaja.

Tidur dengan AC Menyala? Hati-hati 6 Masalah Kesehatan Ini Mengintai

Akibatnya, mereka akan lebih rentan daripada rata-rata terhadap efek yang dijelaskan dan memiliki risiko masalah perkembangan yang lebih besar.

2. Berkontribusi pada Pengembangan Insomnia

Wi-Fi juga berpengaruh besar pada pola tidur Anda. Jika Anda merasa seperti tidak dapat tidur, memiliki pola tidur yang tidak teratur, hal tersebut terjadi karena modulasi frekuensi rendah dari ponsel dan Wi-Fi.

Orang yang terpapar radiasi elektromagnetik memiliki waktu yang jauh lebih sulit untuk tertidur. Dan kita semua tahu bahwa, kurang tidur bisa berbahaya bagi kesehatan.

3. Mengurangi Fungsi Otak

Wi-Fi mempengaruhi konsentrasi dan fungsi otak. Jadi, aktivitas otak berkurang, dan sebagai akibatnya, Anda mungkin mengalami kesulitan berkonsentrasi atau kehilangan ingatan.

4. Menetralkan Sperma

Wi-Fi adalah alasan lain yang mengancam kejantanan manusia. Oleh karena itu, paparan frekuensi Wi-Fi dapat mengurangi pergerakan sperma dan menyebabkan fragmentasi DNA.

Selain itu, WiFi juga dapat berdampak kesuburan atau meningkatkan risiko kehamilan abnormal.

5. Menyebabkan Stres dan Jantung

Banyak orang mengalami respons fisik yang nyata terhadap frekuensi elektromagnetik, termasuk peningkatan denyut jantung. Oleh karena itu, Wi-Fi meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.

6. Meningkatkan Risiko Kanker
Paparan radiasi elektromagnetik meningkatkan risiko perkembangan tumor.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.