Pentingnya Optimalisasi Pembangunan Ekonomi Kabupaten Landak

Foto Air Terjur Bannangar Kabupaten Landak by landakkab.go.id
Sumber :
  • vstory

VIVA - Pembangunan ekonomi merupakan salah satu fokus dari pemerintah dalam rangka membangun dan mencapai kesejahteraan masyarakat di suatu wilayah. Pembangunan ekonomi merupakan perpaduan antara pertumbuhan ekonomi dan perubahan struktur ekonomi menuju kondisi yang lebih baik. Pembangunan ekonomi dapat dilihat dari aspek sosial ekonomi seperti kemiskinan dan pengangguran.

Kapolri Klaim Sudah Hajar Pelaku Tambang Ilegal Karena Bikin Kebocoran Negara


Kabupaten Landak sebagai salah satu wilayah di Provinsi Kalimantan Barat yang juga sampai saat ini terus melakukan pembangunan ekonomi, pada tahun 2022 telah mencapai pembangunan ekonomi yang cukup baik. Hal ini dibuktikan berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) dengan turunnya tingkat pengangguran terbuka di kabupaten Landak dimana tingkat pengangguran terbuka di kabupaten Landak pada tahun 2021 sebesar 3,32% namun pada tahun 2022 turun menjadi 1,78%.

Selain itu persentase penduduk miskin di kabupaten Landak pada tahun 2022 juga mengalami penurunan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, di mana dari tahun 2018-2021 persentase penduduk miskin di kabupaten Landak secara berturut-turut adalah sebesar 11,77%; 11,47%; 11,12%; dan 10,99% namun pada tahun 2022 turun menjadi 10,01%.

Presiden Prabowo Harap e-Katalog Bisa Turunkan Skor ICOR

Capaian pembangunan ekonomi kabupaten Landak di tahun 2022 tidak terlepas oleh kerja keras pemerintah kabupaten setempat dalam meramu program untuk pembangunan ekonomi di wilayah tersebut.


Tetapi, meskipun pembangunan ekonomi di kabupaten Landak secara umum pada tahun 2022 sudah cukup baik, namun pemerintah setempat masih memiliki PR yang cukup besar yaitu harus terus meramu program yang pas untuk lebih meningkatkan pembangunan ekonomi di wilayah tersebut.

Dibuka Menguat, IHSG Dibayangi Koreksi Seiring Variatifnya Bursa Asia-Pasifik

Hal ini penting untuk dilakukan, karena meskipun dalam 9 tahun terakhir persentase penduduk miskin di Landak selalu mengalami penurunan, tetapi angkanya masih sangat besar dan penurunannya cenderung lambat. Sehingga penurunan angka kemiskinan ke angka yang lebih rendah harus tetap terus diperjuangkan agar pembangunan ekonomi di kabupaten Landak semakin optimal.


Adapun beberapa cara yang mungkin bisa dilakukan untuk mengoptimalkan pembangunan ekonomi di kabupaten Landak adalah, pertama dengan cara menciptakan lapangan kerja dengan upah yang layak. Hal ini penting dilakukan karena ketersediaan lapangan pekerjaan belum tentu bisa menjamin masyarakat akan sejahtera jika upahnya masih rendah. Akibatnya ketika upah rendah, namun lapangan pekerjaan melimpah tetap saja masyarakat akan kesulitan untuk bangkit dari garis kemiskinan.

Kedua, pemerintah setempat juga bisa meningkatkan investasi ekonomi. Karena harapannya dengan banyaknya investasi dapat berdampak dalam meningkatkan perputaran ekonomi di kabupaten Landak dan dampaknya pendapatan masyarakat juga akan turut meningkat.

Adapun saran lain yang mungkin bisa dilakukan adalah dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Landak lewat pendidikan. Karena berdasarkan penelitian Aldi Firmansyah dan Diena Khairunnisa (2023) bahwa semakin tinggi rata-rata lama sekolah penduduk Indonesia maka akan menurunkan persentase penduduk miskin di Indonesia. Hal ini juga relevan dengan teori dan penelitian di bidang ekonomi bahwa seseorang dengan tingkat pendidikan yang lebih tinggi maka peluang mereka untuk mendapat pendapatan yang lebih tinggi juga semakin besar. (Aldi Firmansyah, S.Tr.Stat, Statistisi Ahli Pertama BPS Kabupaten Landak)

Staf Ahli Menteri Bidang Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Kementerian PPN/Bappenas, Pungkas Bahjuri Ali (Doc: Bappenas)

Bappenas Minta Pengusaha Bantu Program SDGs

Badan Perencana Pembangunan Nasional (Bappenas) meminta para pelaku usaha ikut membantu pencapaian 17 program Sustainable Development Goals (SDGs).

img_title
VIVA.co.id
11 Desember 2024
Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.