- Pixabay
VIVA – Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi mengungkapkan, sejak H+1 tercatat sebanyak 26.595 penumpang terlayani di Bandar Adisutjipto, Yogyakarta. Kemudian di H+2 sebanyak 27.318 penumpang dan di H+3 sebanyak 28.936 penumpang.
“Khusus di Yogyakarta pertumbuhan penumpang di Bandara Adisutjipto tertinggi di bandingkan kota lainnya. Sebagai antisipasi selain menambah penerbangan ekstra, jam operasional kami berlakukan 24 jam,” ujarnya di Yogyakarta, Rabu 20 Juni 2018.
Faik menambahkan, penundaan penerbangan maupun kedatangan secara nyata hanya terjadi kurang dari 30 menit untuk keseluruhan penerbangan dan itu hanya dialami kurang dari 25 persen dari total penerbangan. Jumlah pertumbuhan penumpang di Adisutjipto tahun ini meningkat sebesar 13-15 persen bila dibandingkan dengan tahun lalu yang hanya 11,8 persen.
"Ada tambahan ekstra penerbangan sehingga ada peningkatan jumlah penumpang pesawat di Bandara Adisutjipto," ujarnya.
Sementara itu Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Agus Santoso mengatakan, berdasarkan karakteristik penumpang angkutan udara yang didominasi kalangan menengah ke atas, diprediksikan puncak arus balik pemudik dari kota-kota di Indonesia akan terjadi pada Kamis pagi. Beberapa jam sebelum masuk jam kerja pada 21 Juni.
“Panjangnya cuti yang diberikan pemerintah menjadikan pemudik menggunakan angkutan udara semepet mungkin dengan jadwal masuk kerja. Prediksi kami pemudik dari kota Yogyakarta, Solo dan Semarang serta Surabaya akan bersamaan masuk ke Jakarta,” lanjut Agus.
Sebagai antisipasi peningkatan jumlah pemudik dalam arus bali Agus menyatakan, seluruh bandara sudah siap termasuk bandara Soekarno-Hatta yang akan sibuk.
Sebagai catatan, Kemenhub mencatat dari pelayanan arus mudik sampai arus balik pada Selasa dinihari kemarin hampir seluruh maskapai penerbangan mencapai ketepatan waktu penerbangan (on-time performance/OTP) hingga 95 persen.
“Hingga hari ini tercatat ada 750 penerbangan ekstra yang sudah disediakan oleh seluruh maskapai. Kami perkirakan hingga Minggu 24 Juni 2018 nanti akan ada 1.000 penerbangan ekstra yang akan melayani penumpang,” katanya.
