Sumber :
- REUTERS/Yuriko Nakao
VIVAnews -
Berbagai indeks bursa Asia bergerak fluktuatif saat pembukaan perdagangan Jumat, 12 April 2013. Investor Jepang mengambil aksi ambil untung di tengah menguatnya indeks bursa Amerika Serikat.
Dikutip dari
CNBC , Jumat 12 April 2013, indeks bursa Korea Selatan dan Australia kompak menguat saat pembukaan perdagangan akibat sentimen positif Wall Street, sedangkan indeks Nikkei Jepang melemah akibat aksi ambil untung.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Dikutip dari
Baca Juga :
Neta Mulai Rakit Mobil Listrik di Indonesia
Indeks Nikkei sempat dibuka dengan lebih tinggi, namun dengan cepat berbalik arah dan tergelincir 0,44 persen di level 13.479,58. Investor melakukan aksi ambil untung dari penguatan Nikkei 2 persen pada perdagangan kemarin.
Investor Jepang juga saat ini bergerak hati-hati setelah Gubernur Bank of Japan, Haruhiko Kuorda menyatakan akan menjaga inflasi Jepang agar tidak menyebabkan gelembung di pasar saham ataupun pasar aset lainnya.
"Pengumuman dari Kuora merupakan serangan paling kredibel di tengah terus menguatnya bursa Jepang. Jepang saat ini sedang berusaha keluar dari perangkap deflasi," kata Managing Director and Chief Japan Strategist Goldman Sachs, Kathy Matsui.
Di tempat lain di Asia, indeks Kospi Korea Selatan dibuka menguat tipis 0,2 persen. Investor Korea Selatan tetap antusias melihat sentimen positif Wall Street, namun tetap bergerak hati-hati melihat ketegangan Korea Selatan.
Sementara di Australia, indeks ASX200 dibuka sedikit naik 0,16 persen mengekor kinerja Wall street yang terus meroket.
Investor Asia saat ini sedang menunggu data ekonomi kunci yang akan dirilis hari ini oleh bank sentral Singapura, The Monetary Authority of Singapore (MAS). Jika positif, maka bukan tidak mungkin berbagai indeks bursa Asia kembali reli. (sj)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Indeks Nikkei sempat dibuka dengan lebih tinggi, namun dengan cepat berbalik arah dan tergelincir 0,44 persen di level 13.479,58. Investor melakukan aksi ambil untung dari penguatan Nikkei 2 persen pada perdagangan kemarin.
