Pencabutan Terbang Uni Eropa

Mandala Tak Punya Rencana Buka Rute ke Eropa

VIVAnews - Mandala Airlines belum berencana membuka rute ke Eropa. Meski, maskapai itu termasuk satu dari empat maskapai yang dibebaskan dari daftar larangan terbang ke Eropa.

Presiden Direktur Mandala Airlines Diono Nurjadin mengatakan, pihaknnya menyambut baik pencabutan larangan terbang ke Eropa. "Sebelum pencabutan larangan, kami sudah membenahi manajemen. Pencabutan ini merupakan bukti Indonesia memenuhi ketentuan yang diminta masyarakat Uni Eropa," kata Diono setelah konferensi pers pencabutan larangan terbang di Gedung Departemen Perhubungan Jakarta, Rabu, 15 Juli 2009.

Namun, kata dia, keuntungan mengelola pasar domestik masih sangat besar dibandingkan pangsa pasar Eropa, sehingga dalam jangka pendek pihaknya belum merencanakan membuka rute penerbangan ke Eropa. "Dibandingkan pasar domestik, pangsa Eropa tidak terlalu besar. Jadi, kita fokus pada domestik saja," tutur Dino. 

Terlepasnya Mandala dari cekalan larangan terbang, menurut Dino, membawa keuntungan tersendiri. Sebab, pencabutan larangan terbang akan mendorong sektor pariwisata dan masyarakat Eropa serta seluruh dunia menikmati objek wisata di Indonesia.

Keuntungan khusus lainnya adalah pada saat ada larangan terbang, penumpang Eropa yang menggunakan maskapai Indonesia tidak dilindungi asuransi. "Sekarang setelah dilindungi asuransi, kita membidik warga Eropa yang ada di Indonesia baik perjalanan bisnis maupun wisata,".

Diono menambahkan, manajemen Mandala saat ini terus membenahi manajemen dengan investasi dalam hal pelatihan dan keselamatan penerbangan. "Kami akan melakukan investasi besar-besaran untuk kelanjutan keselamatan penerbangan sesuai kriteria," katanya.


antique.putra@vivanews.com

Dijodoh-jodohkan dengan Abidzar, Irish Bella Beri Respons Begini
Gunung Ibu di Halmahera Barat, Maluku Utara

Status Gunung Ibu di Maluku Utara Naik Jadi Siaga Level III

Waspadalah! Gunung Ibu Melonjak ke Level III Siaga karena Peningkatan Aktivitas Vulkanik.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024