Gempa Bumi di Kota L'Aquila, Italia

Korban Tewas Bertambah Menjadi 179

VIVAnews - Korban gempa bumi yang mengguncang Kota L'Aquila, provinsi Abruzzo, Italia bagian tengah, bertambah menjadi sedikitnya 179 orang pada Selasa pagi waktu setempat, 6 April 2009 waktu setempat (Selasa siang WIB).

Sekitar 1.500 orang terluka, dan 50.000 warga kehilangan tempat tinggal akibat gempa berkekuatan 6,3 pada skala Richter tersebut. Warga yang selamat tinggal di berbagai tempat perlindungan di kota abad pertengahan tersebut.

Seperti dikutip dari laman stasiun BBC, tim penyelamat mengeluarkan sekitar seratus orang dari reruntuhan. Pihak berwenang menyebutkan, 34 orang masih dinyatakan hilang. Beberapa gempa susulan masih terjadi sehingga petugas terpaksa harus menghentikan sejenak pencarian korban.

Warga yang selamat tinggal di hotel, mobil, atau tenda di wilayah perbukitan tersebut. Hujan membasahi para petugas penyelamat sepanjang malam. Di tengah guyuran hujan, petugas juga membereskan reruntuhan gedung asrama di mana dua orang tubuh mahasiswa ditemukan pada Selasa pagi.

Penjarahan juga dilakukan orang-orang tak bertanggung jawab. Polisi telah menangkap beberapa orang yang ketahuan akan menjarah barang-barang dari bangunan yang hancur. Polisi terus berpatroli agar tidak terjadi penjarahan.

Di desa Onna yang berpopulasi 350 orang, gempa menewaskan sedikitnya 38 warga. "Banyak sekali yang tewas," kata seorang penduduk desa, Valentina Brunetto.

Sekitar tiga ribu hingga sepuluh ribu bangunan di L'Aquila diperkirakan rusak, sehingga membuat kota peninggalan abad 13 itu tidak bisa dihuni untuk sementara waktu.
Sebagian besar gereja dan bangunan kuno di kota berpenghuni 70 ribu orang ini ambruk.

L'Aquila merupakan salah satu kota di Italia yang memiliki bangunan-bangunan indah. Namun, "Kerusakannya lebih parah daripada yang dibayangkan," kata Giuseppe Proietti, pejabat departemen kebudayaan di Roma.

Fakta-fakta Anggota TNI Tersambar Petir di Depan Mabes Cilangkap, 1 Meninggal Dunia
Tangkapan layar anggota KPU RI Idham Holik saat rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 tingkat nasional di Kantor KPU RI, Jakarta, Jumat, 15 Maret 2024.

Ganjar-Mahfud Ngaku Tak Dapat Undangan Penetapan Prabowo-Gibran, KPU Bilang Begini

KPU mengeklaim bahwa lembaganya sudah menjalin komunikasi secara pribadi kepada liaison officer atau naradamping pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024