Ratusan Ribu Napi Nyanyi 'Hari Merdeka,' Cetak Rekor Muri

Warga binaan lapas menyanyikan lagu
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Anwar Sadat

VIVA.co.id – Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen Pas) hari ini mengadakan kegiatan menyanyikan lagu nasional "Hari Merdeka" secara serentak oleh 150 ribu peserta. Kegiatan itu dilakukan untuk menyambut hari kemerdekaan ke 71 Republik Indonesia (RI).

Antusiasme Warga Papua Peringati Hari Kemerdekaan RI ke-76

Para peserta terdiri dari warga binaan dan para petugas di 477 pemasyarakatan di seluruh Indonesia. Kegiatan yang dipusatkan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Klas II A Cipinang, Jakarta Timur itu tercatat dalam Museum Rekor Indonesia (Muri).

Dalam acara tersebut dihadiri langsung oleh Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly. Ketika datang, Yasonna disambut dengan tradisi Palang Pintu Khas Betawi.

5 Resep Kuliner Merah Putih untuk Rayakan HUT RI di Rumah

Pemecahan rekor MURI tersebut disaksikan oleh Yasonna melalui aplikasi zoom secara live yang terkoneksi dengan Lapas, rumah tahanan (Rutan), dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) di seluruh Indonesia pada pukul 08.00 WIB/ 09.00 WITA/ 10.00 WIT. Konduktor Addie M.S memimpin warga binaan melantunkan lagu nasional tersebut.

Yasonna mengatakan, berharap kegiatan tersebut dapat menjadi salah satu bentuk upaya warga binaan dalam menjaga budaya bangsa. Selain itu, ketegangan para narapidana selama berada di dalam tahanan pun dapat disalurkan dalam kegiatan yang positif.

On This Day: Kado Tontowi/Liliyana di Hari Kemerdekaan Indonesia

"Berkembangnya kemajuan teknologi jangan sampai mengikis budaya bangsa. Kita harus melestarikan kebudayaan bangsa Indonesia sebagai identitas bangsa yang harus dihormati termasuk oleh warga binaan pemasyarakatan dan seluruh jajaran pemasyarakatan," kata Yasonna di Lapas Narkotika Klas II A Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin, 15 Agustus 2016.

Para peserta dalam melakukan kegiatan ini juga terlihat mengenakan busana adat tradisional. Dalam kegiatan tersebut juga diadakan berbagai perlombaan seperti engrang, dagongan, panjat pinang.

Dalam kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Direktur Jenderal PAS I Wayan Dusak, Ketua Dewan MURI Jaya Suprana, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Wali Kota Jakarta Timur Bambang Musyawardana, dan tokoh pemerhati anak Seto Mulyadi.

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya