Foto 'Palsu' Parade Kebhinekaan Ini Sukses Bikin Heboh

Foto kampanye PDIP tahun 1999
Sumber :
  • reuters

VIVA.co.id – Parade Bhineka Tunggal Ika telah selesai digelar kawasan Silang Monas dan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Sabtu, 19 November 2016. Namun aksi simpatik ini juga menyisakan cerita-cerita unik, termasuk klaim soal jumlah peserta.

Jaringan '98: Tangkap Penghina Presiden Jokowi

Bisa ditebak, media sosial langsung ramai. Mengingat aksi ini sempat dikaitan sebagai aksi ‘tandingan’ dari aksi damai 4 November yang saat itu mendesak penangkapan Basuki Tjahaja Purna karena dianggap telah melakukan penistaan agama.

Salah satu yang menyita perhatian adalah akun twitter dari Eva K Sundari, politikus kondang PDI Perjuangan. “Jakarta milik bersama, aneka warna, bhineka tunggal ika #jktke2ja,” tulis akun @evndari.

Ketua Umum PPP Minta Pendukung Ahok Hormati Hukum

Yang membuat cuitan Eva menjadi ramai, ia juga memajang foto kawasan Bundaran HI yang dipenuhi dan disesaki oleh orang yang menggunakan baju merah. Mereka menyayangkan penggunaan foto yang sebenarnya bukan foto parade.

Wapres JK dan Ketum PBNU Nilai Aksi 505 Tak Perlu

"@avndari mbak, asal tahu itu bukan foto #IndonesiaBhineka tetapi kampanye Jokowi 2014. Parade ga lewat Bundaran HI," tweet akun @Mentimoen. Namun ada juga yang menyebut juga bahwa foto itu merupakan kampanye PDIP pada tahun 1999.

Selain itu, tweet dari akun @rahimkey89 juga mengomentari tweet dari akun Eva K Sundari. "Mau tanya sama @akangkita @evndari @yudissejahtera @alvinyudistira @Imam malik3 @Boengparno Ada gak lagu yang judulnya "ketahuan bohong?.”

Namun, tak berapa lama setelah kembali dilacak akun @evndari, tweet dan foto itu sudah dihapus. Eva sendiri saat coba dikonfirmasi VIVA.co.id mengenai foto ini belum memberikan jawaban. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya