Hari Pertama Kerja, Wagub Djarot Sambangi Pemkot Jakbar

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Irwandi Asyad

VIVA.co.id – Usai menjalankan cuti kampanye Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017 selama hampir tiga bulan, Djarot Saiful Hidayat kembali aktif menjadi wakil gubernur terhitung sejak pukul 00.00 WIB, Minggu, 12 Februari 2017.

Heru Budi Pastikan Pelayanan Publik Tetap Berjalan Optimal Usai Cuti Lebaran

Pada hari pertama masuk kerjanya hari ini kegiatan perdana Djarot menyambangi Kantor Wali Kota Jakarta Barat. Kehadirannya ini untuk mendengarkan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat, khususnya, selama dirinya cuti sebagai pimpinan.

Walikota Jakarta Barat Anas Efendi menjelaskan perihal seluruh kegiatan kepada Djarot. Ia pun tampak mendengarkan pemaparan laporan tersebut. Dalam kunjungan kerjanya, Djarot didampingi Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Saefullah, serta Kepala Badan Kepegawaian Daerah DKI, Agus Suradika.

Pemprov DKI Tiadakan CFD Besok karena Masih Cuti Lebaran

Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat ini turut dihadiri oleh para Kasudin, Camat, Lurah dan seluruh pejabat Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat. Acara dimulai pukul 10.00 WIB.

"Karena bapak-bapak (Ahok-Djarot) lama meninggalkan kita, selain mau silaturahmi mau melihat apa yang sudah dikerjakan dan masih bermasalah," kata Anas. Ia juga menjelaskan, Jakarta Barat memiliki 8 Kecamatan, 56 Kelurahan, 584 RW dan 6.474 RT. Salah satu yang menjadi fokus adalah menangani persoalan banjir.

Pemprov Jakarta Berangkatkan 12.170 Peserta dengan 279 Bus Mudik Gratis ke 19 Daerah

"Jakarta Barat sering tergenang karena dataran rendah. Kemarin waktu banjir sama pak Djarot sampai jam 14.00 di Kali Angke, mantau. Karena air dari Bogor, Jakarta Selatan airnya ke sini (Jakarta Barat) dan air laut naik," terangnya.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Prasetyo Edi Marsudi.

Ketua DPRD Minta Pemprov DKI Perbaiki Kualitas APBD, Singgung Permukiman Kumuh

Ketua DPRD DKI menilai RKPD tahun 2025 tidak fokus.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024