VIVAnews - Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) akan menjelaskan secara ilmiah fenomena Badai Matahari yang diperkirakan terjadi pada 2013. Penjelasan ilmiah terkait 'kiamat' yang sebelumnya diprediksi pada 2012 itu akan dipaparkan kepada instansi pemerintah.
Menurut penjelasan juru bicara Lapan, Elly Kuntjahyowati, dalam penjelasan tertulis kepada VIVAnews, Senin 14 Desember 2009 malam, penjelasan ilmiah itu akan dilakukan di hadapan beberapa juru bicara atau humas instansi pemerintah.
Lapan akan melaksanakan sosialisasi kepada humas pemerintah Departemen, Lembaga Pemerintah Non Departemen (LPND), dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Penjelasan ilmiah mengenai fenomena dan antisipasinya itu perlu disebarkan ke masyarakat.
"Lapan mempunyai tugas melaksanakan penelitian dan pengembangan bidang kedirgantaraan. Untuk itu, Lapan memiliki kewajiban menjelaskan secara ilmiah tentang fenomena alam 2012 itu kepada masyarakat," tulis Elly.
Humas-humas itu nantinya diharapkan dapat turut mensosialisasikan fenomena alam itu. Sosialisasi akan berlangsung pada Selasa, 15 Desember 2009 di Kantor Pusat Lapan, Rawamangun, Jakarta Timur.
Seperti diketahui, badai Matahari atau 'kiamat' yang sebelumnya diprediksi jatuh pada 2012 itu mampu merusak sistem teknologi tinggi. Sistem yang dapat dirusak oleh 'kiamat' itu seperti satelit, GPS, dan komunikasi jarak jauh.
ismoko.widjaya@vivanews.com
Geger Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza, Belasan Tentara Terluka
Insiden tak biasa terjadi di Gaza Selatan. Belasan tentara Israel mengalami luka-luka setelah diserang ratusan tawon. Mereka pun harus mendapat perawatan di rumah sakit.
