VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjuluki mantan Presiden BJ Habibie sebagai Bapak Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Julukan itu disampaikan dalam acara Silaturahmi Presiden dengan Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI) dan Masyarakat Ilmiah Indonesia di Pusat Penelitian Teknologi (Puspitek) Serpong.
Sebelum SBY menyampaikan sambutannya mengenai visinya di bidang iptek, BJ Habibie memberikan pidatonya mengenai langkah-langkah yang harus dilakukan Indonesia untuk meningkatkan Iptek. Sebelum BJ Habibie, acara tersebut juga diisi dengan sambutan Ketua AIPI Sangkot Marzuki dan Duta Besar AS untuk Indonesia Cameron R Hume.
Pada saat memulai pidato, SBY mengucapkan salam penghormatan kepada mantan Presiden ketiga ini. "Mengingat jasa, kontribusi dan peran prestasi beliau dalam Iptek baik dalam dan luar negeri, kiranya kita bisa menyebut beliau Bapak Ilmu Pengetahuan dan Teknologi," kata SBY di Puspitek Serpong Tangerang, Rabu 20 Januari 2010.
Ucapan presiden itu lalu disambut tepuk tangan para peserta yang hadir yang mayoritas berasal dari masyarakat ilmuwan dan peneliti Indonesia.
Sebelumnya pujian juga dilontarkan oleh Habibie yang menyebut SBY adalah presiden pertama kali yang berkunjung ke AIPI semenjak didirikan 20 tahun yang lalu untuk menyampaikan pesan ke seluruh ilmuwan Indonesia. "Hanya seorang presiden yang meyakini peran Iptek penting dan amat menentukan masa depan bangsanya yang akan mengambil langkah tersebut seperti yang diambil Presiden Susilo Bambang Yudhoyono," kata Habibie.
Acara ini seharusnya dihadiri oleh US Science and Technology Special Envoy Bruce Alberts. Namun karena Bruce mendapatkan kecelakaan maka tak bisa menghadiri pertemuan kali ini.
Bikin Istri dan Pacar Senang, Ini Pilihan Mobil Baru Buat Gaji UMR
Bagi karyawan yang bekerja di Jakarta dengan rata-rata gaji UMR, atau upah minimum regional sebesar Rp5 jutaan, ada beberapa mobil baru yang bisa dibeli dengan kredit....
