- Andika Wahyu/Antara
VIVANews – Sidang paripurna DPRD Kota Kupang dengan agenda ‘Mereposisi Ketua DPRD Kota Kupang’ diwarnai kericuhan antara pimpinan dewan. Kericuhan bahkan nyaris berakhir dengan duel antara Ketua dan Wakil Ketua DPRD, apabila aparat keamananan tidak cepat-cepat melerai dan mengamankan kedua legislator daerah itu.
Kericuhan berawal ketika Ketua DPRD Kota Kupang, Viktor Lerik, melakukan interupsi untuk berbicara. Namun pimpinan sidang yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Kupang, Yeskial Loudoe, tidak memberikan kesempatan bagi Viktor untuk berbicara.
Viktor pun langsung membanting kursi dan memukul meja karena kesal. Tak berakhir sampai di situ, Viktor kemudian beranjak menuju kursi pimpinan sidang, untuk berduel dengan Yeskial. Untunglah aparat keamanan berhasil melerainya.
Keributan juga terjadi antara Wakil Ketua DPRD Yeskial dan Ketua Fraksi Golkar, Telenmard Daud. Keduanya saling mengancam saat Telenmard melakukan interupsi.
Paripurna bahkan berubah menjadi ajang saling memaki, saat Ketua DPRD Viktor Lerik menuduh Walikota Kupang yang juga Ketua DPD Partai Golkar Kota Kupang, Daniel Adoe, berkonspirasi dengan sejumlah anggota dewan untuk menggantikan dirinya.
Beberapa anggota dewan pun tersulut emosi mendengar tuduhan konspirasi tersebut. “Saya tidak ditekan oleh siapapun. Jadi hati-hati kalau bicara,” kata Yeskial. Sementara anggota DPRD Kota Kupang dari Partai Demokrat memilih untuk meninggalkan sidang.
Aksi walk-out itu pun disindir oleh pimpinan sidang. “Pulang ke rumah jika ingin berkelahi,” kata Yeskial sambil mengusir Viktor meninggalkan paripurna.
Paripurna digelar atas usul Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Kota Kupang yang menginginkan reposisi Ketua DPRD Kota Kupang. Rencananya, Viktor yang berasal dari Golkar akan digantikan oleh Ketua Fraksi Golkar, Telenmark Daud. Namun usulan itu ditolak Vikor. Ia bahkan melaporkan Ketua DPD Golkar Kota Kupang Daniel Adoe ke Pengadilan Negeri Kupang. (eh)
Laporan: Jemris Fointuna | Kupang
Beredar Video WN Polandia Kehilangan Isi Kopernya, Pihak Bandara Ngurah Rai Bali Beri Penjelasan
Beredar video di media sosial yang memperlihatkan seorang Warga Negara Asing atau WNA kehilangan barang dalam bagasi penerbangan tujuan Bali. Dia perlihatkan isi kopernya
