- VIVAnews/Adri Irianto
VIVAnews - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah menyiapkan anggaran sebesar Rp20,4 triliun untuk membangun sekolah rusak. Sementara total seluruh sekolah rusak di Indonesia mencapai 131 ribu.
"Ya kalau roboh ya dibangun, jadi begini kalau urusan sekolah rusak, kalian tampilkan setiap hari nggak akan habis. Karena totalnya itu 131 ribu. Tahun 2011-2012 itu dimulai untuk penganggaran," kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Muhammad Nuh di Mabes Polri, Selasa 17 Januari 2012.
Dana itu, kata Nuh, sudah digunakan sejak tahun 2011-2012. Dana tersebut, kata dia, diambil dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). "Insya Allah tahun 2012 sudah selesai dibangun," kata dia.
Rehabilitasi sekolah-sekolah rusak berat diharapkan selesai 2012 menyusul kenaikan anggaran Bantuan Operasional Sekolah (BOS) pada 2012. Anggaran BOS 2012 naik 40 persen dibanding tahun sebelumnya menjadi Rp 23 triliun.
Seperti diketahui, kondisi gedung sekolah, tempat orangtua mempercayakan pendidikan anak mereka memprihatinkan di sejumlah wilayah. Dinding retak bahkan bolong, atap yang rapuh dan ambrol di sana-sini. Lebih mirip 'kandang ayam' daripada tempat belajar.
Keselamatan para murid pun jadi taruhan. Seperti kejadian di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Semenkidul di Kecamatan Sukosewu, Kabupaten Bojonegoro, Oktober 2011. Para siswa sedang menjalani Ujian Tengah Semester (UTS) saat angin kencang menyebabkan plafon dan ruang sekolah ambrol. Seorang murid, Anis Prihatin, akhirnya harus dirawat karena mengalami luka di wajah.
Juga kejadian Mei 2011 lalu, tragisnya ini terjadi di Jakarta, pusat segala kegiatan di negeri ini. Atap SDN 02 Kwitang runtuh, tiga siswa dan seorang penjaga kantin terluka.
Kala itu jam pulang sekolah sekitar pukul 15.45 WIB. Para siswa yang menjadi korban itu sedang jajan di kantin. Tiba-tiba kanopi roboh dari lantai 3 dan menimpa atap kantin. (umi)
Ganjar-Mahfud Ngaku Tak Dapat Undangan Penetapan Prabowo-Gibran, KPU Bilang Begini
KPU mengeklaim bahwa lembaganya sudah menjalin komunikasi secara pribadi kepada liaison officer atau naradamping pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
