VIVAnews - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap tangan seorang Jaksa di Mataram (Nusa Tenggara Barat) atas dugaan suap, Minggu 15 Desember 2013. Selain menangkap oknum aparat penegak hukum itu, KPK juga menangkap seorang wanita yang diduga seorang pengusaha.
Berdasarkan informasi yang dihimpun VIVAnews, wanita pengusaha itu diamankan karena diduga berperan sebagai pemberi suap.
Kuat dugaan oknum jaksa ditangkap karena diduga menerima uang suap terkait pengurusan perkara. KPK juga mengamankan barang bukti uang dalam pecahan rupiah dan dolar AS.
Juru Bicara KPK, Johan Budi saat dikonfirmasi tidak membantah ataupun membenarkan informasi tersebut. Rencananya sore ini, KPK akan menyampaikan secara resmi fakta mengenai penangkapan ini.
"Nanti saja dijelaskan saat konferensi pers," singkatnya.
Bikin Istri dan Pacar Senang, Ini Pilihan Mobil Baru Buat Gaji UMR
Bagi karyawan yang bekerja di Jakarta dengan rata-rata gaji UMR, atau upah minimum regional sebesar Rp5 jutaan, ada beberapa mobil baru yang bisa dibeli dengan kredit....
