Bambang Soesatyo Laporkan Parsel Hari Raya ke KPK

Parsel Bambang Soesatyo
Sumber :
  • VIVA/Taufik

VIVA.co.id – Ketua Komisi lll DPR, Bambang Soesatyo melaporkan tiga buah bingkisan parsel yang diterimanya pada Hari Raya Idul Fitri lalu ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tiga parsel itu kemudian diserahkan ke KPK pada Senin, 18 Juli 2016.

Anak Buah SYL Video Call Bahas 'Orang KPK' dan 'Ketua': Siapin Dolar Nanti Kami Atur

Bingkisan itu terlihat diantarkan oleh staf ahli Bambang dengan menggunakan mobil Fortuner hitam B-1-BLU. Terlihat ada 3 parsel yang diturunkan dari mobil tersebut. Pada salah satu parsel, tercatat ada nama pengirimnya yakni Dato Sri Prof DR Tahir MBA dari Mayapada Group.

Staf ahli dan sopir Bambang yang membawa ketiga bingkisan itu, langsung membawanya ke Direktorat Gratifikasi KPK untuk dilaporkan.

Biaya Ultah Cucu SYL Minta Di-reimburse Kementan, Pegawai Menolak Terancam Dimutasi

"Ini penyerahan biasa. Ucapan Idul Fitri, mungkin ini dianggap dari gratifikasi. Ini dari mitra, ada sebagian juga dari luar, sehingga beliau mengatakan ini harus diserahkan ke KPK, karena aturannya begitu, karena beliau sudah jadi pejabat," kata staf Bambang, Iskandar di Gedung KPK.

Secara terpisah, Direktur Gratifikasi KPK, Giri Suprapdiono membenarkan adanya laporan gratifikasi tersebut. Giri menyebut bahwa laporannya telah diterima oleh jajarannya.

Saksi Ungkap SYL Setoran Uang Bulanan ke Istri Hingga Puluhan Juta

"Sudah diterima di ruang tamu. Nanti kita update," ujarnya.

Sebelumnya, KPK sudah mengeluarkan surat edaran pelarangan bagi pegawai negeri untuk menerima gratifikasi, termasuk dalam bentuk parsel. Gratifikasi sendiri masuk dalam salah satu tindak pidana korupsi yang diatur dalam Pasal 12 B Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya