- Puspen TNI.
VIVA.co.id - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menyatakan bahwa Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) merupakan kumpulan dari prajurit-prajurit TNI terpilih. Oleh karena itu, mereka harus selalu sukses dalam mengawal presiden, juga wakil presiden.
"Paspampres tidak boleh gagal dalam setiap melaksanakan tugas pengamanan," kata Gatot dalam siaran persnya, Jumat, 30 Desember 2016.
Menurut Gatot, personel Paspampres melaksanakan tugas pengamanan fisik langsung jarak dekat kepada presiden dan wapres beserta keluarganya. Kemudian, tamu negara setingkat kepala negara atau kepala pemerintahan dan mantan presiden atau wapres.
"Sekarang ini masyarakat dan presiden yang sama-sama ingin selalu berhubungan, sehingga tidak ada batas presiden dengan rakyatnya. Inilah tuntutan tugas Paspampres, agar lebih teliti, terlatih dan profesional lagi," tegasnya.
Gatot menambahkan bahwa Paspampres berdiri sudah sangat lama dan bukan tiba-tiba berdiri. Ada sejarah panjang sejak tahun 1946 sampai dengan sekarang. Dia pun memberikan apresiasi atas penulisan buku Dokumentasi 70 Tahun Pasukan Pengamanan Presiden.
"Buku ini sangat diperlukan, khususnya untuk prajurit-prajurit muda, agar mereka tahu bahwa tugas Paspampres penuh dengan berbagai lika-liku tantangan dan perjuangannya," tuturnya.