- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id – PT Pertamina menyelenggarakan mudik bersama melalui program Pertamax Enduro Bareng-Bareng Mudik (BBM) 2017. Masyarakat yang diberangkatkan adalah keluarga marbot atau pengurus masjid dan guru PAUD sebanyak 4 ribu pemudik dengan 81 bus ke 33 kota tujuan.
Direktur Utama Pertamina, Elia Massa Manik mengatakan, program ini merupakan tanggung jawab sosial dan bentuk kepedulian perusahaan yang dipimpinnya. Program ini juga menjadi bagian dari dukungannya terhadap imbauan pemerintah untuk perjalanan mudik yang lebih aman.
"Melalui mudik bareng Pertamina bisa mengurangi jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor," kata Massa dalam sambutannya di Lapangan Parkir Teater IMAX Keong Emas TMII, Jakarta, Jumat 23 Juni 2017.
Menurutnya, aspek safety harus diutamakan saat mudik, sehingga pemudik bisa selamat sampai tujuan dan bertemu keluarga di kampung halaman masing-masing.
Sekretaris Perusahaan Pertamina, Syahrial Mukhtar selaku ketua panitia mengatakan, dalam program ini keselamatan pemudik menjadi prioritas. Oleh karena itu, bus yang digunakan merupakan kendaraan yang aman dan layak digunakan serta memenuhi standar.
"Para pengemudi juga sudah diberikan pembekalan bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan dan polda," kata Syahrial.
Ia melanjutkan, untuk memastikan sopir bus siap mengemudi, panitia juga melakukan pemeriksaan meliputi tes urine, alkohol, gula darah, dan tensi darah.
Untuk diketahui, sebagian besar pemudik merupakan mekanik, petugas SPBU, pekerja outsourcing Pertamina, pekerja pabrik pelumas, dan petugas kebersihan DKI Jakarta, marbot, serta pengurus masjid.
Dirut PT Pertamina Elia Massa Manik. Foto: VIVA.co.id/Lilis Khalis
