Ketua DPRD Kolaka Utara Ditikam Usai Cekcok dengan Istri

Jenazah Sakir Sarira, Ketua DPRD Kolaka Utara di Sulawesi Tenggara, dikeluarkan dari RSUD Kolaka Rabu, 18 Oktober 2017.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Kamarudin Egi

VIVA – Polisi mengungkap motif pembunuhan Muzakir Sarira, ketua DPRD Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara. Sebelum ditikam, Muzakir sempat cekcok dengan istrinya, Andi Erni Astuti, di kamar rumah mereka.

Fakta-fakta Menarik Tentang Suku Buton di Sulawesi Tenggara, yang Memiliki Bola Mata Biru

Namun, polisi tidak menyebutkan secara rinci apa masalah konflik rumah tangga kader PDIP Sulawesi Tenggara itu. Hal yang jelas, berdasarkan keterangan Erni Astuti, mereka sempat bertengkar.

"Saat itu, pertengkaran terjadi dalam kamar tidur di rumah jabatan ketua DPRD Kolaka Utara," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kolaka Utara, Ajun Komisaris Polisi Mohammad Salman, pada Kamis, 19 Oktober 2017.

Ketika Santet Gagal, Pembunuh Bayaran Akhirnya Dipilih Novi untuk Eksekusi Mertua

Salman menjelaskan, sesaat sebelum peristiwa itu, sang istri sedang menasihati suaminya dibarengi suara yang agak meninggi. Namun, kemudian istri korban merasa kesal karena diduga suaminya tidak mendengarkan nasihatnya.

"Mungkin karena sementara dinasihati, suami tidak mendengar, ya, salah satunya memilih pergi meninggalkan kamar tidur," katanya. Kemudian korban keluar kamar dan saat itu lah sang istri menikamnya.

Sadis! Paman Tikam Keponakan Usia 10 Tahun Pakai Badik hingga Tewas

Istri Muzakir Sarira kini mendekam dalam sel tahanan Polres Kolaka Utara. Dia dijerat Pasal 338 KUHP dan 351 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman seumur hidup dan paling lama 20 tahun penjara.

Ilustrasi Oknum Polisi Diduga Keroyok Warga

Oknum Polisi di Kolaka Diduga Keroyok Warga, Korban Sempat Ditodong Pistol

Oknum polisi yang bertugas di Polres Kolaka diduga telah melakukan aksi pengroyokan terhadap warga hingga babak belur. Saat beraksi, para pelaku diduga sempat menodongkan

img_title
VIVA.co.id
21 April 2024