Komentar Setnov soal Mundurnya Ruhut dari DPR

Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto.
Sumber :
  • Lilis Khalisotussurur/VIVA

VIVA.co.id – Ketua Umum Golkar, Setya Novanto, berkomentar soal Ruhut Sitompul yang mundur dari keanggotaannya di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) karena ikut mendukung pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Syaiful Hidayat dalam Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017.

Arah Politik Pilkada 2024, Partai Demokrat Beberkan 7 Kriteria Cagub Jakarta

"Ya, saudara Ruhut kan sahabat kita. Ya, kita mengharapkan (dia) bisa tetap di DPR. Bisa berjalan sebaik-baiknya," kata Novanto, di lapangan eks Golf Driving Range, Jakarta, Minggu, 23 Oktober 2016.

Ia menambahkan kalau pun Ruhut memilih untuk mengundurkan diri, maka itu menjadi haknya.

Digadang Maju Pilgub DKI, Sandiaga Uno: Tugas Resmi Belum, Kita Pertimbangkan secara Serius

Begitu pun, lanjut Setnov, kalau Demokrat memberikan sanksi kepada politikus yang terkenal dengan sebutan 'si raja minyak dari Medan' ini, juga menjadi hak dari partai berlambang Mercedes Benz tersebut.

"Tapi, tentu seorang Ruhut perlu dipertimbangkan (diberi sanksi) secara baik," ungkap Novanto.

PKB Niat Usung Ida Fauziyah di Pilkada DKI, tapi Masih Butuh 10 Kursi Parpol

Sebelumnya, Ruhut Sitompul sudah mengambil keputusan. Setelah mundur dari Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) Partai Demokrat, Ruhut kini merencanakan melepas posisi anggota DPR.

Proses ini menjadi buntut dari dukungan Ruhut pada Ahok-Djarot. Pasalnya, Demokrat bersama tiga partai lainnya PKB, PAN, dan PPP mendeklarasikan mendukung Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni.

Staf Khusus Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo

Sri Mulyani Masuk Bursa Pilgub DKI Jakarta, Stafsus Buka Suara

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati diisukan menjadi incaran PDIP untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024