Sumber :
- REUTERS/Yves Herman
VIVAbola -
Cuaca panas diprediksi menjadi ancaman bagi Inggris di Piala Dunia 2014. Di laga perdana The Three Lions akan menghadapi Italia di Arena Amazonia, Manaus yang dikenal memiliki temperatur udara sangat tinggi.
Manajer Inggris, Roy Hodgson sadar timnya akan menghadapi cuaca panas di Amazon. Pria 66 tahun ini berharap timnya bisa mengatasi kondisi tersebut.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Operasi Kiper Muda Inggris Berjalan Lancar
Manajer Inggris, Roy Hodgson sadar timnya akan menghadapi cuaca panas di Amazon. Pria 66 tahun ini berharap timnya bisa mengatasi kondisi tersebut.
"Kami menerima itu dan paham cuaca akan begitu panas. Hal terpenting adalah kami harus bersiap diri untuk kondisi cuaca panas," kata Hodgson pada
Sky Sports News
.
"Di dalam sepakbola, mungkin lebih sulit bermain dalam kondisi panas di Rio atau Sao Paulo. Namun, saya yakin semua yang bermain di sini akan siap. Mereka semua akan menemukan pengalaman menarik di sini," lanjut mantan pelatih Inter Milan dan Liverpool ini.
Hodgson pernah memiliki pengalaman membesut tim dalam cuaca sangat panas. Saat menukangi Swiss di Piala Dunia 1994, Hodgson harus memimpin timnya dalam cuaca yang kurang bersahabat. Bahkan, saat itu pertandingan berlangsung di dalam ruangan.
"Saya pikir Piala Dunia secara tradisional dimainkan di musim panas. Ada banyak turnamen yang sangat panas yang pernah dimainkan. Saya ingat saat musim panas tahun 1994 di Amerika Serikat. Itu benar-benar luar biasa," ucap Hodgson.
"Saya ingat laga Swiss vs Amerika Serikat, pertandingan perdana kami di dalam ruangan Silverdome di Detroit. Cuaca panas dan lembap begitu luar biasa," lanjutnya.
Bukan hanya cuaca panas yang menjadi musuh Inggris nanti. Mereka harus menghadapi lawan-lawan tangguh di grup D, mulai Italia, Uruguay, dan Kosta Rika. (art)
Lihat berita menarik lainnya dengan mengklik
Halaman Selanjutnya
"Kami menerima itu dan paham cuaca akan begitu panas. Hal terpenting adalah kami harus bersiap diri untuk kondisi cuaca panas," kata Hodgson pada
