ALJAZAIR

CAF (Afrika)

Vahid Halilhodzic

Madjid Bougherra

fase grup

4 (1982, 1986, 2010, 2014)

Aljazair untuk kali kedua secara beruntun berhasil melaju ke Piala Dunia. Setelah hanya mentok di penyisihan grup 2010, Fennec Foxes tentunya ingin meraih hasil yang lebih baik di Brasil.

Aljazair boleh dikatakan beruntung saat hanya bertemu Burkina Faso di partai play-off zona Afrika. Mereka memastikan tiket setelah unggul gol tandang atas Burkina Faso, agregat 3-3.

Keberuntungan kembali menghinggapi tim besutan Vahid Halilhodzic di Piala Dunia 2014. Aljazair “hanya” berada dalam Grup H yang diisi tim-tim kuda hitam dari mulai Belgia, Rusia, dan Korea Selatan. Dengan sedikit keberuntungan, Aljazair bisa saja tampil mengejutkan.

Beberapa pemain Aljazair kini bermain di tim papan atas Eropa. Sebut saja Ishak Belfodil dan Saphir Taider yang bermain di Inter Milan. Lalu, ada Sofiane Feghouli yang membela Valencia dan Islam Slimani yang memperkuat Sporting Lisbon. Nama terakhir sukses mencetak 5 gol di babak kualifikasi.

Tak ada prestasi mencolok dari Aljazair. Satu-satunya trofi major mereka adalah Piala Afrika 1990, saat berstatus tuan rumah. Dari tiga partisipasi sebelumnya di Piala Dunia, langkah Aljazair selalu mentok di fase grup.