VIVA.co.id – Setelah sanksi FIFA terlepas, timnas Indonesia langsung tancap gas untuk melakukan sejumlah laga uji coba demi meningkatkan kualitas tim. Sejumlah nama pemain pun dipanggil sebagai persiapan untuk memperkuat skuat Garuda.
Beberapa pemain yang dipanggil merupakan wajah lama yang sudah langganan timnas, seperti Boaz Solossa, Irfan Bachdim, juga Andik Vermansyah. Namun, ada salah satu nama baru yang dipanggil oleh pelatih Alfred Riedl, yakni Lerby Eliandry Pong Babu.
Ya, bomber Pusamania Borneo FC itu menjadi pemain baru yang dipanggil saat timnas akan berhadapan melawan Malaysia pada September lalu. Bagi Lerby, laga uji coba melawan Malaysia yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, itu adalah pengalaman pertamanya berbaju timnas senior Indonesia. Ia pun senang sekaligus bangga.
"Pastinya sangat senang sekali bisa menjadi bagian dari timnas senior Indonesia. Apalagi, saya satu-satunya orang Kalimantan Timur di timnas senior Indonesia. Mudah mudahan, saya bisa menginspirasi dan memotivasi pemain pemain muda Samarinda untuk terus bekerja keras menggapai mimpi membela timnas senior Indonesia," ujar Lerby dikutip situs resmi TSC.
Pemain yang akan berusia 25 tahun pada November mendatang itu mengaku sangat mencintai sepakbola sejak kecil. Dan, untuk mewujudkan cita-citanya menjadi pemain sepakbola, dia memulainya dengan bergabung di salah satu tim tarkam yang ada di Samarinda.
Beranjak dari tim tarkam, Lerby mulai mengikuti seleksi di Persisam Samarinda dan Bontang FC. Sayangnya, dia batal dikontrak.
Usahanya berbuah hasil pada saat dia mengikuti seleksi pemain Persisam U-21. Berposisi sebagai penyerang, Lerby sukses unjuk gigi dan akhirnya dia dikontrak oleh Persisam U-21.
Momen tersebut terbukti menjadi awal karier dari Lerby. Dia juga masuk tim PON Kalimantan Timur untuk berlaga di PON XVIII 2012 di Riau. Dia pun sukses membawa Kaltim juara PON kala itu.
"Sejak saat itu, saya resmi dikontrak Persisam Samarinda U-21, sekaligus masuk tim PON Kalimantan Timur yang disiapkan tampil di PON XVIII-2012 Riau," jelas Lerby.
"Kalau dibilang sukses, saya masih belum merasa sukses. Saya belum ada apa-apanya. Saya masih harus terus berusaha dan kerja keras untuk menjadi pribadi dan pemain sepak bola yang lebih baik lagi," kata pemain 24 tahun. (asp)
