- REUTERS/Mohamed Abd El Ghany
VIVA – Pemain Timnas Mesir dan Liverpool, Mohamed Salah tak henti-henti memancarkan sinar kebintangannya. Bahkan, pesonanya bukan hanya menarik perhatian penggemar tapi juga seorang pemimpin muslim Chechnya, Ramzan Kadyrov.
Salah yang sudah tiba di Rusia bersama armada Mesir lainnya langsung meninjau Stadion Akhmat, Grozny, Rusia yang rencananya akan menjadi tempat laga melawan Uruguay nanti. Kendati absen dalam latihan bersama rekannya, pemain Liverpool itu tetap disambut meriah oleh fans yang datang ke stadion.
Pada kesempatan itu pula ia ditemani Kadyrov, yang juga sangat mengagumi sosok winger 25 tahun itu.
“Mohamed Salah adalah pemain sepak bola terbaik dunia saat ini, dan secara keseluruhan dia adalah pribadi yang sempurna,” kata Kadyrov, seperti dikutip Sky News.
Namun, dalam pertemuan hangat Salah dengan Kadyrov terjadi pro dan kontra. Banyak yang menganggap ini hanyalah bagian pencitraan pemimpin Chechnya tersebut di mata dunia.
Bahkan, salah satu aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) dunia, Andre Stroehlein, tidak segan-segan mengatakan bahwa pertemuan tersebut hanya untuk menutupi kejahatan yang dilakukan Kadyrov.
“Bintang sepakbola, Salah, terlihat dengan pemimpin Chechnya, Ramzan Kadyrov, yang terkenal karena penyiksaan dan pembunuhan di luar hukum. Piala Dunia belum dimulai, tapi ajang itu sudah digunakan untuk meningkatkan kejahatan di sana,” tulis Stroehlein di akun Twitter pribadinya.
Keberadaan Kadyrov pada latihan timnas Mesir sejatinya hal yang lumrah. Pasalnya, selama di Rusia, The Pharaoh akan bermarkas di Grozny, yang merupakan ibu kota Republik Chechnya.
