- Reuters
VIVAbola – Timnas Italia datang ke Piala Eropa 2012 dengan membawa sejumlah masalah. Seusai Liga Italia musim 2011/12, mereka kembali dilanda kasus pengaturan skor, sejumlah pemain sudah ditangkap pihak berwajib terkait masalah ini.
Pihak berwajib bahkan mendatangi markas latihan Gli Azzuri jelang Piala Eropa. Akibat hal tersebut, bek Domenico Criscito dicoret dari timnas oleh pelatih Cesare Prandelli, karena dicurigai terlibat praktik kotor ketika masih membela Genoa.
Perdana Menteri Italia, Mario Monti, bahkan sempat menyarankan jika Italia harus mundur dari Kejuaraan Eropa yang berlangsung di Ukraina dan Polandia, karena kejadian tersebut sangat memalukan bagi FIGC (Federasi Sepakbola Italia).
Tapi, hal tersebut tak langsung membuat pemain Gli Azzuri patah semangat. Mereka tetap tampil meyakinkan di Piala Eropa, meski sempat tersendat di dua laga awal Grup C dengan hanya bermain imbang kontra Spanyol dan Kroasia.
Gianluigi Buffon cs akhirnya meraih kemenangan di laga terakhir melawan Republik Irlandia dan membuat mereka melaju ke perempat final untuk bertemu dengan Inggris, Minggu 24 Juni 2012 (Senin dinihari WIB).
Kiper sekaligus kapten timnas Italia itu bahkan menegaskan jika hal tersebut yang membuat mereka ingin memenangi trofi Piala Eropa.
“Kami semua sangat menginginkannya. Di sini lah semuanya dimulai, kami salah satu delapan tim terbaik di Eropa dan tahu jika melawan Inggris tak akan menjadi hal yang mudah, tapi kami sudah siap,” tuturnya.
Kiper Juventus tersebut juga yakin jika mereka mampu menyingkirkan The Three Lions dan melaju terus hingga final.
“Kami sangat yakin setelah apa yang kami lakukan di turnamen ini. Grup C adalah grup yang terkuat dan saya berpikir jika kami serta Spanyol akan terus melaju hingga final. Saya tak terkejut jika harus kembali berjumpa dengan Spanyol di final,” tutup Buffon. (art)
Buffon: Higuain Bakal Tunjukkan Kualitas di Juventus
Higuain baru saja bergabung dari Napoli.
