Trofi Juara Tak Bakal Diserahkan Jika Leicester Kalahkan MU

Claudio Ranieri dan pemain Leicester City rayakan kemenangan
Sumber :
  • Reuters / Darren Staples

VIVA.co.id – Leicester City hanya butuh satu kemenangan dari tiga laga tersisa di Premier League. Gelar juara musim ini bisa mereka pastikan, jika mengalahkan Manchester United di Old Trafford, Minggu 1 Mei 2016 nanti.

Manchester United Diganggu COVID-19 Jelang Lawan Atletico Madrid

Skuad Claudio Ranieri tetap bisa memastikan sebagai juara, walau gagal menaklukkan Setan Merah. Itu terjadi, jika Tottenham Hotspur gagal menaklukkan Chelsea di Stamford Bridge keesokan harinya, Senin 2 Mei.

Dilansir dari Mirror, Kamis 28 April 2016, jika kalah dari MU dan Spurs menang atas Chelsea, maka Leicester harus menang atas Everton sepekan kemudian. Tidak ada keraguan, trofi juara bisa mereka angkat di King Power Stadium.

Harry Maguire Belum Pantas Jadi Kapten Manchester United

Masalah muncul, karena Leicester sudah bisa memastikan gelar juara, jika mengalahkan Manchester United akhir pekan ini. Para petinggi Premier League, mengisyaratkan tak bakal memberikan trofi EPL di Old Trafford.

Premier League memiliki kebijakan, untuk menyerahkan trofi hanya setelah pertandingan kandang terakhir sang juara. Artinya, walau menang atas MU, trofi baru akan diserahkan seusai pertandingan lawan Everton, Sabtu 7 Mei mendatang.

Usai Gasak Tottenham, MU Incar Korban Lain

King Power Stadium, markas Leicester berkapasitas 32.262 penonton, dipastikan bakal sangat bergemuruh. Tapi, dewan kota Leicester belum mau mengatakan, apa rencana yang sudah dibuat untuk merayakan kemenangan pertama dalam sejarah klub kebanggaan kota tersebut.

Pemain Atletico Madrid merayakan gol

Hadapi MU, Atletico Madrid Tak Mau Terkecoh dengan Magis Ronaldo

Gelandang Atletico Madrid, Marcos Llorente, mengingatkan rekan setimnya untuk tidak terkecoh dengan magis Cristiano Ronaldo saat mereka menghadapi Manchester United.

img_title
VIVA.co.id
15 Maret 2022