Wenger Yakin Fans Arsenal Sedang 'Dicuci Otak'

Manajer Arsenal, Arsene Wenger
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id – Arsene Wenger yakin suporter Arsenal yang menuntutnya mundur, sedang “dicuci otak” mereka dengan berbagai kritik dari kalangan pengamat. Menurut Wenger, margin antara sukses dan kegagalan di liga domestik tidak pernah diilustrasikan lebih baik dari yang terjadi dalam Liga Champions.

Arsenal Ingin Ulangi Sejarah 2002 di Old Trafford

"Anda tidak bisa hidup dalam dunia yang terisolasi. Saat Anda seorang pesepakbola, bahkan jika Anda tidak membacanya (kritik di media), orang-orang menyampaikan apa yang mereka pikir. Anda tidak bisa hidup di dunia, di mana Anda tidak bisa dipengaruhi apa pun," kata Wenger.

Dilansir dari Mirror, Senin 13 Maret, Wenger menjadikan pertandingan Barcelona vs PSG sebagai contoh, untuk membuat dalih tentang kebiasaan buruk pundit sepakbola. "Menarik saat Anda lihat semua kesimpulan yang keluar tentang pertandingan," ucapnya.

Manchester United Bisa Bantu Manchester City Juara Premier League

"Orang yang sama, yang bicara setelah pertandingan, mengatakan saat 10 menit lagi waktu tersisa, bahwa PSG sangat luar biasa. Sepuluh menit kemudian, mereka (PSG) sepenuhnya buruk. Orang-orang mencuci otak Anda, dengan apa yang mereka pikir benar," ujar Wenger.

Barcelona sempat terlihat mustahil bangkit, saat skor berada di posisi 3-1 di babak kedua, karena artinya mereka butuh tiga gol lagi. Hasil akhirnya mengejutkan, karena ternyata Barcelona bisa lolos ke perempat final dengan kemenangan 6-1.

Arsenal Kedinginan di Puncak Usai Bantai Bournemouth

Pundit sepakbola sekarang disebutnya membuat analisa dan kritik sesuka mereka, tanpa benar-benar mengetahui semua aspek dalam pertandingan. Pada akhirnya, kemenangan yang dianggap lebih penting ketimbang bermain bagus atau tidak. (ren)

Pemain Arsenal, Bukayo Saka

Mantan Kiper Arsenal Kritik Saka yang Sering Akting Kesakitan

Mantan kiper Arsenal, David Seaman meminta Bukayo Saka berhenti untuk akting pura-pura kesakitan. Menurut dia, sikap seperti itu tidak layak untuk terus ditunjukkan.

img_title
VIVA.co.id
9 Mei 2024