VIVAnews - Peperangan Apple dengan Nokia berlanjut ke tahap berikutnya. Jumat 15 Januari 2010 lalu, Apple yang memproduksi iPhone ini mengajukan gugatan ke Komisi Perdagangan Internasional, badan federal independen Amerika Serikat, yang mengeksaminasi isu praktik perdagangan curang yang melibatkan pelanggaran paten, merek dan hak cipta: Apple minta Nokia dilarang masuk Amerika Serikat.
Gugatan baru ini dilayangkan setelah pada Desember 2009 lalu, Nokia melayangkan gugatan ke badan yang sama di Washington. Perusahaan Finlandia itu menuduh Apple telah melanggar tujuh paten Nokia "di semua ponsel, pemutar musik portabel dan komputer" dan menuntut pelarangan impor iPhone, iPod dan MacBook.
Menanggapi aksi terbaru Apple, Juru Bicara Nokia Mark Durrant mengatakan seperti dilansir Cnet.com, "Nokia akan mempelajarinya." Bagaimanapun Nokia berkukuh, Apple yang telah menyerobot teknologi Nokia.
Mundur lagi ke belakang, Oktober 2009, kedua perusahaan berdebat mengenai paten di Komisi Perdagangan. Nokia memasukkan gugatan di Pengadilan Distrik Delaware, Amerika Serikat, mengenai 10 paten yang berkaitan dengan perangkat nirkabel yang dikatakan Nokia, Apple menolak meminta izin. Sepuluh paten itu, Nokia menuduh Apple telah menyerobot sehingga perangkatnya mampu beroperasi di GSM, 3G, dan jaringan Wifi. Dan Nokia meminta setiap iPhone dikenakan denda.
Apple membalas dengan gugatan yang menuduh Nokia menyalin teknologi iPhone. Apple menuduh Nokia melanggar sejumlah paten, dari metode pemrosesan sinyal real-time sampai pada scrolling di display touch screen.
Peperangan ini makin seru karena analisis pasar pada November menemukan Apple berhasil mengalahkan Nokia dalam penjualan ponsel. Apple berhasil raup US$ 1,6 miliar dari iPhone, sementara Nokia US$ 1,1 miliar.
"Ya, kami telah kalah di ruang ponsel pintar selama 18 bulan, namun penurunan telah berhenti dan stabil sejak trimester kedua dan ketiag 2009," ujar Rick Simonson, chief mobile Nokia.
VIVA.co.id
10 Mei 2024
Baca Juga :
Barang Paling Laris
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Unit 42 melaporkan bahwa sektor grosir dan ritel menjadi sasaran empuk serangan ransomware di Indonesia.
Meski memberikan banyak fitur yang bermanfaat, namun terkadang, kita berada di kondisi merasa terganggu apabila dikirimi pesan dari nomor WhatsApp seseorang.
Apple dan Samsung mendominasi daftar 10 HP atau ponsel pintar terlaris di sepanjang kuartal I 2024. iPhone 15 Pro Max bikin Apple bisa bernafas lega.
WhatsApp memiliki perlindungan bawaan dengan enkripsi ujung ke ujung (end-to-end encryption), yang memastikan hanya pengirim dan penerima pesan yang bisa membaca.
Laptop Acer Swift Go 14 AI hadir sebagai 'bestie' menelusuri liku-liku perjalanan mudik Lebaran karena praktis dan desainnya yang tipis.
Selengkapnya
Partner
DRAKOR: Berimajinasi Tentang Alam Akhirat Versi Drama Korea, Hwang Jung Eum Dihukum 500 Tahun
Wisata
3 menit lalu
Mystic Pop-Up Bar bercerita tentang seorang dukun muda yang hidup 500 tahun yang lalu. Ia mati bunuh diri karena kecewa dan sakit hati setelah ibunya dibunuh.
EPY KUSNANDAR: Kronologi Ditangkap Bareng Pemain 'Preman Pensiun' Terkait Penyalahgunaan Narkoba
Wisata
7 menit lalu
Epy Kusnandar (EK), aktor senior sinetron Preman Pensiun yang akrab disapa Kang Mus, diamankan petugas Polres Metro Jakarta Barat karena terkait penyalahgunaan narkoba
Penculikan dan Mengerikan di Afrika Selatan, Kisahnya di Jadikan Film Layar Lebar
Banten
9 menit lalu
Kisah penculikan dan upaya pembunuhan paling mengerikan terjadi di Afrika Selatan. Korbannya bernama Alison Botha. Dia di culik, diperkosa, tubuhnya penuh luka tusuk.
Kesabaran Misbkhul Munir (62) untuk menunaikan ibadah haji akhirnya terbayarkan. Ikhtiar menabung 12 tahun mengantarkan penjual kerupuk keliling ini bersama sang istri...
Selengkapnya
Isu Terkini