- Electronic How
VIVA.co.id – Para pemilik mobil kini sudah banyak menggunakan peranti Global Positioning System (GPS) yang dilengkapi dengan sistem untuk melacak kendaraan (tracker). Harganya yang mulai terjangkau di pasaran membuat GPS Tracker kian diminati, apalagi dukungan koneksi internet yang terus mengalami perbaikan.
Suryanto, penggawa Alif Auto, di MGK Kemayoran, Jakarta, mengatakan penggunaan GPS tak hanya digunakan untuk kebutuhan perorangan, namun tak sedikit perusahaan hingga para pebisnis rental kendaraan membekali peranti itu. Dengan menggunakan GPS Tracker, posisi mobil dapat diketahui secara akurat dan cepat.
"Kalau buat rental mobil, pakai GPS (tracker) supaya tahu sopirnya ugal-ugalan apa enggak, kecepatan mobil juga terdeteksi dan terbaca lewat aplikasi," kata Surya saat berbincang dengan VIVA.co.id di MGK Kemayoran, Jakarta, Rabu, 28 Desember 2016.
Meski kini harga yang ditawarkan terjangkau, tetapi semua tentu kembali ke jenis merek dan beragam kelebihan yang diusungnya. Kata Surya, GPS tracker ada dua macam, yakni yang standar dan komplet.
"Kalau yang standar dia enggak bisa menyadap pembicaraan orang di dalam mobil. Sementara yang komplet, dia bisa menyadap yang bisa diketahui lewat handphone. Untuk kejernihan suaranya sekira 75 persen," ungkapnya.
GPS tracker standar saat ini di pasaran dijual dengan banderol kisaran Rp1,3 juta, sedangkan GPS tracker yang bisa menyadap pembicaraan orang lain, dibanderol dengan kisaran harga Rp1,8 juta.
"Kalau yang tersedia merek Autotrack dan Easygo. Garansinya dua tahun. Jadi kalau mobil itu dalam kondisi pencurian, mobilnya juga bisa dimatikan oleh pemilik lewat aplikasi," katanya.
Nyari Roof Box Mobil untuk Mudik Lebaran di IIMS 2024, Cek Harganya
Jawsport meluncurkan beberapa produk terbarunya untuk roof box, roof rack dan crossbar pada ajang IIMS 2024. Harganya mulai dari Rp4 jutaan dan tersedia beragam ukurannya
