- REUTERS/Olivia Harris
VIVA.co.id – Valentino Rossi mengatakan bakal dipaksa bekerja keras pada MotoGP Austria, Minggu 14 Agustus 2016. Pembalap Movistar Yamaha ini menilai Sirkuit Red Bull Ring tidak cocok dengan karakter motornya.
Dalam tes yang digelar pada Juli lalu, Yamaha yang diwakili Rossi dan Jorge Lorenzo meraih hasil kurang baik di Red Bull Ring. Mereka gagal masuk 3 besar, sedangkan tes dikuasai oleh para pembalap Ducati.
Rossi menilai karena karakteristik lintasan berjarak 4,326 km itu didominasi trek lurus yang menjadi kelemahan Yamaha. Walau begitu, pembalap asal Italia ini tetap bertekad untuk meraih hasil terbaik di seri ke-10 ini.
"Dari segi performa, ini bukan trek kami (Yamaha). Karena biasanya kami harus berjuang keras untuk memacu kecepatan maksimal dan di trek lurus kami sering ketinggalan. Jadi, ini bukan trek yang sempurna bagi M1 (Yamaha)," ujar Rossi kepada Crash.
"Ini tipe trek yang khusus. Sangat cepat dan hanya terdiri dari tujuh tikungan. Treknya sangat menarik dan sejujurnya saya suka sejumlah tikungannya. Terutama saat berada pada tikungan menurun ke kiri, Anda akan mendapati tikungan 5-6-7 dan juga dua tikungan terakhir. Namun, sayangnya tikungannya tak cukup banyak!” sambungnya.
Rossi sendiri tengah mengejar ketertinggalan poin dari Marc Marquez dan Lorenzo. Ia berada di peringkat 3 klasemen sementara dengan raihan 111 poin, atau kalah 59 poin dari Marquez yang berada di peringkat 1 , dan 11 poin dari Lorenzo di posisi 2. (one)
Jorge Martin Won French GP, Followed by Marquez and Francesco Bagnaia
MotoGP championship leader Jorge Martin of Pramac Racing won the French Grand Prix on Sunday to complete a weekend double while Gresini Ducati’s Marc Marquez finished
