Sean Gelael Hadapi Tantangan di Sirkuit 'Baru' Malaysia

Pembalap Pertamina Campos Racing Jagonya Ayam KFC Indonesia, Sean Gelael.
Sumber :

VIVA.co.id – Pembalap Indonesia yang memperkuat tim Campos Racing didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia, Muhammad Sean Gelael, mengaku menyukai tantangan baru di GP2 Malaysia setelah Sirkuit Sepang mengalami sejumlah perubahan lay-out, meski tampil kurang maksimal pada sesi latihan hari Kamis, 29 September 2016, kemarin.

Harga NFT Video Kecelakaan Bamsoet Benar-benar Bikin Terkejut

Setidaknya, ada sembilam tikungan Sepang yang dirombak dan diperbaharui aspalnya. Perubahan ini memaksa seluruh tim mencari dan menyesuaikan data setelan terbaik mobil mereka di balapan Sabtu dan Minggu ini.

”Situasinya mungkin hampir sama dengan balapan di Baku City, Azerbaijan. Setiap pebalap seolah baru pertama kai datang ke sirkuit ini. Dengan situasi seperti ini, maka setiap pebalap memiliki peluang yang sama,” kata Sean.

Intip Bisnis Jerome Polin, YouTuber yang Ditegur Sean Gelael

Sirkuit Sepang memulai pembaruan sirkuit pada awal tahun 2016 ini. Sembilan tikungan sirkuit Sepang yang mengalami perubahan adalah tikungan 2, 3, 4, 5, 6, 9, 12, 13, dan 15. 

Perubahan itu otomatis mengubah racing line atau jalur balapan. Dengan demikian, data yang dimiliki tim dalam simulator juga tidak sama.

Fakta Cuitan Jerome Polin di Twitter yang Membuat Sean Gelael Bereaksi

Perubahan paling signifikan adalah tikungan 15. Desain awalnya tikungan ini dibuat rata (flat), tetapi ada masalah ketika hujan, yakni air hujan tidak cepat tersapu sehingga ada genangan di daerah tikungan. Karena itu, di sisi sebelah dalam dari tikungan dibuat lebih tinggi 1 meter dibandingkan dengan desain sirkuit sepang yang lama.

Pada sesi latihan bebas, Sean mencatat waktu satu menit 44, 215 detik. Pembalap berusia 19 tahun ini berada di urutan ke-17. Sementara rekan setimnya, Mitch Evans membuat catatan waktu satu menit 43,578 detik dan berada di urutan ke-11. 

Catatan waktu tercepat ditorehkan pembalap Prema Racing, Pierre Gasly, dengan satu menit 42,352 detik. Rekan setimnya, Antonio Giovinazzi, menyusul dibelakangnya. Pembalap yang juga didukung Jagonya Ayam KFC Indonesia ini mencetak catatan waktu satu menit 42,475 detik.

Menurut Sean dan Evans balapan di Malaysia lebih menarik. Sesi latihan bebas yang biasanya digelar secara bersamaan pada hari Jumat, kini digelar terpisah. Kualifikasi tetap hari Jumat, namun sesi latihan bebas dimajukan ke hari Kamis. 

“Ini memberi waktu bagi pembalap dan tim untuk segera mengevaluasi data dan setelan mobil. Sayangnya, waktu kualifikasi dikurangi dari 45 menit menjadi 30 menit, sehingga pembalap kurang lama beradaptasi dengan lintasan,” kata Sean yang diiyakan Evans.

Di klasemen pebalap, Gasly masih memimpin dengan 175 poin. Giovinazzi menguntit dengan 164 poin. Balapan GP2 tinggal dua seri lagi, yakni di Sepang dan Yas Marina Abu Dhabi. Sean Gelael sendiri berada di posisi 15 dengan nilai 24.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya