Cara Pemerintah Pertahankan Target Ekspor

Target Pertumbuhan Ekspor 2010 : Peti Kemas
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Pemerintah tetap menargetkan ekspor US$200 miliar pada tahun ini, dengan melakukan beberapa cara agar target itu bisa tercapai.

"Kami tetap targetnya US$200 miliar, dan kami sedang mencari apa saja yang bisa dilakukan agar target tetap terjaga," kata Dirjen Perdagangan Luar Negeri, Kementerian Perdagangan, Dedi Saleh, di kantornya, Jakarta, Jumat, 9 September 2011.

Dedi berkeyakinan, krisis di Amerika Serikat dan Eropa tidak akan berdampak besar pada ekspor Indonesia, karena perdagangan dengan negara-negara itu tidak besar.

Menurut dia, yang pantas dikhawatirkan justru ke China dan India jika mereka terkena krisis, karena mereka adalah pasar utama Indonesia. "Jadi, itu yang kami jaga dan dicari kira-kira apa respons terhadap kemungkinan itu," ujar Dedi.

Selain itu, untuk menjaga agar target tetap tercapai, Dedi mengatakan, pemerintah mendorong agar permintaan domestik ditingkatkan, sehingga sektor industri dan perdagangan menjadi kokoh.

"Daya tahan kita tinggi karena permintaan domestik besar," tuturnya. "Tapi tidak bisa mengandalkan konsumsi domestik saja."

Selain itu, untuk mencapai target ekspor, pemerintah akan mencari alternatif pasar-pasar baru. "Seperti Afrika Selatan, Timur Tengah, itu pasar-pasar potensial," ujarnya. "Diversifikasi produk juga terus kami kembangkan."

Meski demikian, Dedi mengungkapkan, efek krisis di negara-negara maju itu telah membuat tingkat permintaan barang ke AS dan Eropa turun. "Itu yang perlu dihitung kembali," katanya.

Sebab itu, kata Dedi, peningkatan daya saing masing-masing perusahaan juga menjadi fokus utama agar bisa berkompetisi dengan negara-negara lain. (art)