Kereta Wisata Lembah Anai Beroperasi Lagi

Memadatkan jalur Kereta Api
Sumber :
  • VIVAnews/Ikhwan Yanuar

VIVAnews - PT Kereta Api Indonesia akan mengoperasikan kembali jalur kereta penumpang yang sudah tidak dilalui sejak 25 tahun silam. Jalur kereta penumpang dari Padang menuju Padang Panjang, Sumatera Barat, terakhir kali beroperasi pada 1986.

"Tahun ini akan dioperasikan kembali jalur kereta itu. Termasuk, pengoperasian kereta ke bandara (Bandara Internasional Minangkabau)," kata Vice President PT KA Divre II Sumbar, M Barlian di Padang, Jumat 13 Januari 2012.

Rencananya, Barlian menambahkan, perusahaan akan mengoperasikan KA Wisata untuk mengisi jalur kereta dari Padang menuju Padang Panjang.

Dia menjelaskan, uji coba jalur tersebut sudah dilakukan pascaperbaikan badan rel pada 2009. Namun, gempa bumi menyurutkan rencana penggunaan kembali jalur itu. Gempa mengakibatkan satu unit jembatan kereta di daerah Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, rubuh.

"Jembatannya sudah diperbaiki, rencananya Februari akan diuji coba dan selanjutnya menunggu izin dari Dirjen Perkeretaapian untuk pengoperasiannya," tambah Manajer Humas PT KA Divre II Sumbar, Romeyo.

Pengoperasian kembali jalur bersejarah ini ditengarai karena besarnya minat masyarakat untuk kembali menikmati nostalgia perjalanan melewati Lembah Anai dengan kereta.

Jalur ini terbilang komplet, karena dihiasi dengan penggunaan rel bergigi sepanjang 27 kilometer di jalur tanjakan, yang dimulai dari Stasiun Kayu Tanam hingga Padang Panjang.

Sementara itu, laju kereta akan menembus kawasan hutan di perbukitan Lembah Anai, melintasi sungai, sawah, dan memandangi kokohnya Gunung Marapi.

Kereta juga akan membelah sungai Batang Anai melewati jembatan kereta yang ketinggiannya sekitar 30 meter dari dasar sungai. Air Terjun Lembah Anai turut mewarnai perjalanan wisata dengan kereta ini.

"Elengnya (kelandaian jalur kereta) di kawasan Lembah Anai mencapai 73 per mil," kata Romeyo. Saat ini, masih ada satu titik badan rel yang mengalami terban dan membutuhkan perbaikan di kilometer 73 di kawasan perbukitan Lembah Anai.

Gorosan (badan rel terbenam) ini dikhawatirkan akan mempengaruhi jadwal uji coba KA Wisata pada Februari.

PT KA Divre II Sumbar telah menyiapkan KA Cinduo Mato untuk mengisi jalur tersebut. Perusahaan berniat menggandeng agen travel untuk menjual paket wisata yang ditawarkan guna menikmati keindahan alam Sumbar dari balik jendela kereta. (Laporan: Eri Naldi | Padang, art)