Kedelai, Daging Sapi, dan Cabai Rawit Alami Defisit pada 2013
Senin, 30 Desember 2013 - 13:28 WIB
Sumber :
- http://www.made-in-china.com
VIVAnews
- Beberapa produk pertanian mengalami defisit pada 2013, di antaranya kedelai, daging sapi, dan cabai rawit.
"Kedelai mengalami defisit sepanjang tahun 2013 dengan total defisit 1,3 juta ton," kata Menteri Pertanian, Suswono, dalam konferensi pers kinerja 2013 di Kementerian Pertanian, Jakarta, Senin, 30 Desember 2013.
Suswono menuturkan hingga September 2013 ada importasi sebesar 1,2 juta ton untuk memenuhi kebutuhan industri tahu tempe.
"Tantangan utama peningkatan produksi kedelai adalah permasalahan ketersediaan lahan, perbenihan, insentif harga yang tidak menguntungkan petani, serta harga kedelai impor yang rendah," kata dia.
Dia menjelaskan daging sapi juga masih mencatat defisit sebesar 114.000 ton. Angka ini diperoleh dari produksi daging sapi lokal sebesar 549.700 ton pada 2013, padahal produksinya sebesar 430.000 ton.
Untuk memenuhi kebutuhan ini, pemerintah memasok daging sapi beku dan sapi impor. Selain itu, pemerintah juga memberi relaksasi importasi sapi dan daging sapi untuk menurunkan harga daging sapi.
Namun, harga daging sapi tidak kunjung turun. Suswono menilai fenomena tersebut tidak hanya diakibatkan
supply and demand
, tetapi juga masalah perdagangan. Baca Juga :
"Terkait dengan melonjaknya harga cabai beberapa waktu lalu, harga yang melejit adalah cabai rawit merah. Fenomena ini tidak sepenuhnya karena ketiadaan produksi, tapi juga akses pasar," kata politisi dari PKS itu. (eh)