Usai Caci Apple, LeTV Siap Kacaukan Pasar Smartphone

LeTV Logo
Sumber :
  • istimewa

VIVA.co.id - Satu lagi perusahaan Tiongkok ingin merangsek pasar Amerika Serikat. Perusahaan streaming Tiongkok, LeTV mengumumkan akan membawa produk ponsel dan TV pintar besutannya ke pasar AS akhir tahun ini Tak hanya dua produk itu, LeTV juga merencanakan akan meluncurkan layanan streaming video bagi orang Amerika yang bisa berbahasa Mandarin.

Dilansir Business Insider, Selasa, 14 April 2015, guna menunjukkan langkah serius masuki negeri Paman Sam itu, LeTV mengaku sudah membangun kantor pusat AS di Redwood City, California. Perusahaan itu juga sudah membuka kantor di Los Angeles.

Wakil Presiden dan General Manager Bisnis Model Internasional LeTV, JD Howard mengatakan, dalam beberapa bulan ke depan perusahannya akan merekrut ratusan staf untuk dua lokasi kantor baru mereka di AS. LeTV juga tengah mencari mitra penyedia konten AS dan perusahaan teknologi lokal.

"Ambisi kami yaitu serius ingin mengacaukan industri ponsel pintar. Kami perlu mengambil kunci keuntungan yang kami bangun di Tiongkok dan membawanya di pasar lain," ujar Howard.

Melalui layanan streaming, LeTV mengaku ingin menciptakan penawaran yang sama seperti pelanggan mereka di Tiongkok. LeTV mempunyai konten Tiongkok yang mencakup 100 ribu episode televisi dan 5 ribu film.

Sebelumnya, pada akhir Maret lalu, LeTV menjadi perhatian publik, sebab perusahaan ini mencaci Apple yang dianggap merusak industri teknologi. LeTV saat itu menyamakan Apple dengan tokoh kontroversial Jerman, Adolf Hitler. Kritik itu disampaikan melalui gambar animasi. Pada gambar itu, Hilter mengenakan ban kapten pada di lengan sebelah kiri yang biasanya untuk lambang Nazi, Swastika.

Namun pada kritikan ini, pada lambang swstika diganti dengan logo Apple.

![vivamore="
Baca Juga
:"][/vivamore]