Sakit Hati, Buruh Pabrik Cantik Jadi Pedangdut

Erika
Sumber :
  • VIVA.co.id/Nuvola Gloria

VIVA.co.id – Pahit getir dan suka duka menjadi menjadi buruh konveksi demi menghidupi keluarga sudah dirasakan oleh Erika. 

Belum lagi mengalami kisah cinta yang kandas di tengah jalan, dia harus semakin bertahan hidup karena keterpurukan cintanya

Erika tak ingin terpuruk karena ditinggal menikah oleh sang kekasih yang berkhianat. Bangkit dan merasa memiliki bakat menyanyi, dia pun merilis single berjudul Pedih Amat Diculasin (Pacul).

"Dulu aku punya pacar dan sayang sama dia. Kita planning menikah, aku banting tulang kumpulin duit, tiba-tiba dia kasih undangan, aku kira undangan pernikahan kita. Ternyata bukan, malah nama perempuan lain," katanya, kepada VIVA.co.id sambil meneteskan air mata di kawasan Cilandak, Senin, 20 Juni 2016.

Di bawah naungan Kobra Musik Multimedia dia sukses dengan rilis tersebut. Gadis berusia 21 tahun ini meninggalkan pekerjaan sebelumnya buruh konveksi. 

Sang ibu dan pemilik konveksi pun mendukung karier dan bakatnya.

"Saat itu aku terpuruk banget, sampai kerjaan aku jadi blank. Aku merasa seperti enggak dihargai, dia nyakitin aku. Aku jadi buruh konveksi dulu selama tiga tahun," tutur gadis yang mengenakan gaun biru itu.

Itulah sebab Erika Pacul mengisahkan kehidupannya dalam lagu tersebut. Kini, dia telah move on dan fokus dengan karier di depan mata. Bahkan, lagunya laris di kalangan muda-mudi.

"Aku dulu memang sering nyanyi, jadi sekarang lebih latihan aja. Aku asah vokal aku, latihan terus," ucapnya.