Jerawat di Dagu Bisa Indikasikan Kondisi Kesehatan

Ilustrasi kulit bermasalah
Sumber :
  • Pixabay/ Kjerstin_Michaela

VIVA.co.id – Dagu seringkali menjadi tempat tumbuhnya jerawat di wajah. Tak hanya merasa nyeri, Anda juga pasti tidak percaya diri saat dagu berjerawat.

Wanita sering mengalami hal ini sebelum periode menstruasi mereka. Namun, ketika jerawat sudah kelewat sering timbul di dagu, bisa jadi itu adalah indikasi suatu hal.

Menurut dokter bedah dan laser kulit, Dr Apratim Goel dari Cutis Skin Studio di Mumbai, India, hormon menjadi salah satu penyebab jerawat muncul di dagu. Jerawat akibat hormon biasanya timbul di sekitar mulut, dagu dan garis rahang wajah, dan hilang timbul selama siklus menstruasi.

Jerawat hormonal ini umumnya muncul saat wanita sedang berovulasi atau tepat sebelum datang bulan.

"Alasan hormonal lain di balik timbulnya jerawat di daerah dagu adalah bisa dikarenakan obat KB dan tahapan pubertas," ujar Goel seperti dikutip dari Times of India.

Meski begitu, kosmetik atau riasan wajah juga bisa menyebabkan jerawat. Lip balm, lisptik atau lip gloss Anda bisa saja mengandung beberapa bahan yang dapat memicu timbulnya jerawat di bagian dagu.

Terkadang, cat kuku Anda juga bisa menyebabkan hal tersebut, karena banyak wanita yang punya kebiasaan sering menyentuh dagu mereka.

Jadi, jika Anda menyadari dagu sering ditumbuhi jerawat setelah mengaplikasikan riasan, cobalah mengidentifikasi produk kosmetik yang Anda pakai dan berhenti menggunakannya.

Kemudian, bakteri dan kebersihan yang buruk juga menjadi alasan umum timbulnya jerawat. Menyentuh dagu dengan tangan, menempelkan dagu di bantal yang kotor atau ponsel bisa memicu jerawat.

Terakhir, kebiasaan makan yang buruk juga memiliki andil. Jerawat yang tumbuh di dagu berkaitan dengan usus yang kecil dan mengindikasikan racun di dalam tubuh. Untuk itu, adopsi diet seimbang dan perbanyak konsumsi serat.