Walau Tinggal di Negara Krisis Venezuela, WNI Tetap Semangat Mencoblos

VIVA – Penyelenggaraan pemilihan umum presiden/wakil presiden dan legislatif Indonesia tahun 2019 di Venezuela berjalan dengan lancar. Meski tinggal di negara yang sedang mengalami krisis, namun warga negara Indonesia atau WNI yang ada di sana tetap antusias menyalurkan hak suaranya.

Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Caracas menggelar pemilu pada Minggu, 14 April 2019, di Kedutaan Besar RI di Caracas. Di tempat pemungutan suara luar negeri (TPSLN) Caracas, tercatat ada 29 Daftar Pemilih Tetap dan 4 Daftar Pemilih Tambahan (DPTb).

"Partisipasi pemilih termasuk diaspora Indonesia sangat menentukan kualitas demokrasi kita," kata Ketua PPLN Caracas, Anselmus Baru, dalam keterangan tertulis yang diterima VIVA.

Selain menggunakan metode TPSLN, PPLN Caracas juga telah menggelar Kotak Suara Keliling (KSK) di antaranya KSK Puerto La Cruz pada 8 April 2019 sebanyak 13 DPT dan 8 DPTb, dan KSK Trinidad&Tobago pada 12-13 April 2019 sebanyak 160 DPT.

Selain itu PPLN Caracas juga memfasilitasi WNI yang tersebar di Grenada, St.Lucia dan St.Vincent&Grenadines melalui metode pos yang tercatat sebanyak 20 DPT.

Duta Besar RI untuk Venezuela, Luthfie Witto'eng mengungkapkan penghargaan dan terima kasih sebesar-besarnya kepada PPLN Caracas yang telah secara maksimal menggelar pemilu di Venezuela sehingga dapat berjalan lancar, aman dan tertib.